jpnn.com - BANYUWANGI – Masih saja ada antrean truk di SPBU di Banyuwangi. Hal tersebut terlihat di SPBU Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Kalipuro, Jumat (29/8).
Antrean itu disebabkan habisnya stok solar di SPBU tersebut. Bahkan, menurut salah seorang karyawan SPBU, solar habis sehari sebelumnya. ’’Solarnya habis tadi malam (kemarin malam). Sampai saat ini, solarnya belum datang-datang,’’ ujar salah seorang karyawan SPBU tersebut.
BACA JUGA: Gagalkan Keberangkatan 500 TKI Ilegal
Terlihat para sopir truk memarkir kendaraannya di area SPBU untuk mendapatkan solar. Antrean truk juga terlihat sampai ke Jalan Yos Sudarso. ’’Saya mulai pukul 9 pagi antre di sini. Saya terpaksa antre karena solar saya sudah habis,’’ ujar Taufik, salah seorang sopir truk.
Hal sama dilontarkan sopir truk lain. Para sopir yang mengantre itu kebanyakan takut tidak bisa mengisi solar di SPBU lain. ’’Lebih baik antre di sini daripada kehabisan solar di jalan,’’ ujar sopir lain.
BACA JUGA: Terpantau 427 Hot Spot di Sumsel
Pengawas SPBU, Riky, 27, membenarkan bahwa SPBU tempatnya bekerja kehabisan stok solar. Pihaknya juga masih menunggu kiriman solar dari Pertamina. ’’Pukul 21.00 Kamis malam sudah habis Mas. Sampai siang ini belum datang solarnya. Padahal, jaraknya juga dekat dari SPBU di sini,’’ terangnya.
Riky juga mengatakan saat ini jatah BBM di SPBU tersebut dikurangi. ’’Biasanya kita bisa order solar berapa pun per harinya. Sekarang kami hanya dijatah 8 kl per hari.’’ katanya.
BACA JUGA: Ledakan di Kapal Tewaskan Tiga Orang
Berdasar pantauan Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin, antrean kendaraan hanya dialami truk. Kendaraan roda dua maupun roda empat pribadi tidak tampak mengantre di SPBU tersebut. ’’Kalau SPBU di sini, memang kebanyakan truk mengisi solar Mas. Untuk premium, kita aman. Soalnya, memang jarang yang mengisi premium di sini,’’ tambah Riky. Sementara itu, hingga berita ini ditulis truk-truk tersebut masih terlihat mengantre di SPBU. Kendaraan berat itu juga masih terlihat mengular sampai ke jalan raya. (mg5/aif/JPNN/c17/bh)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Warga Buru Damkar dengan Parang
Redaktur : Tim Redaksi