jpnn.com, GARUT - Truk pengangkut solar dari salah satu perusahaan terperosok ke dasar jurang sedalam 100 meter.
Peristiwa tersebut terjadi akibat sopir tidak mengurangi kecepatan dan diduga tidak mengetahui medan jalan.
BACA JUGA: Truk Fuso Mengangkut Kelapa, Ketika Dibongkar Ternyata
Peristiwa tersebut terjadi di tanjakan dan turunan curam Cisandaan, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut.
Truk bernopol B 9344 SPA berpenumpang 3 orang tersebut hendak memasok bahan bakar solar ke PLTMH di Pakenjeng Garut.
BACA JUGA: Ada Info Terbaru soal Kasus Pembunuhan John Kei
“Diduga pengemudi kurang hati-hati saat membawa kendaraan hingga tidak mengurangi kecepatan,” ungkap Kapolsek Pamulihan Garut Iptu Saep Balya, Rabu (19/8).
“Juga tidak mengetahui medan jalan, sehingga saat di tanjakan dan turunan Cisandaan atau dikenal dengan Tanjakan Panganten tersebut tidak bisa direm hingga terpental dan terperosok ke jurang 100 meter,” katanya.
Menurut Saep, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun sopir truk atas nama Kunardi dan dua orang kernetnya masih dalam perawatan intensif di Puskesmas Pamulihan.
Bahkan seseorang di antaranya belum sadarkan diri akibat kepalanya terbentur.
“Penumpang atas nama Solihin (46) mengalami luka berat akibat patah kaki dan luka robek, sementara kernetnya hanya mengalami luka ringan dan masih dirawat di Puskesmas setempat,” jelasnya.
“Kami telah melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti serta membawa korban puskesmas terdekat,” pungkasnya. (rmol)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti