Truk Roda 10 Lindas Bayi, Sopir Dipukuli

Senin, 14 April 2014 – 21:16 WIB

jpnn.com - SAMARINDA – Kecelakaan tersebut terjadi di simpang Air Putih, Kecamatan Samarinda Ulu, Samarinda, Minggu (13/4) pukul 16.00 Wita.

Sebuah tronton roda sepuluh, melindas Mufid (32) dan Dania (4). Pada peristiwa nahas tersebut, Dania, anak Mufid, tewas setelah terlindas ban depan truk yang dikemudikan Jayadi (40).

BACA JUGA: Tujuh Warga Keracunan Putas

Menurut Iskandar (22), saksi yang turut membawa kedua korban ke RSUD AW Sjahranie, motor Suzuki Thunder KT 3688 NO yang dikendarai Mufid dan membonceng Dania, datang dari arah Jalan MT Haryono. "Sedangkan tronton B 9323 AU datang dari arah Jalan Pangeran Suryanata," ucap Iskandar.

Dijelaskan mahasiswa semester enam ini, saat itu, posisi tronton berbelok kanan menuju arah Jalan Juanda. Diduga, karena jalan terlalu sempit, Jayadi sengaja mengambil sisi kanan untuk mengambil ancang-ancang tikungan.

BACA JUGA: Mayat Bayi Ngapung di Irigasi

"Nah, dari depan motor datang dan tak sempat menghindari tronton," ucap Iskandar.

Mufid terjatuh ke kiri. Sedangkan Dania yang dibonceng di tangki motor, terlontar ke kanan. Dania jatuh tepat di depan ban depan kiri tronton. Walhasil, kepala balita perempuan itu pun remuk.

BACA JUGA: Daging Rusa Dilarang UU, Tapi Halal Dikonsumsi

Kedua korban langsung ditolong warga sekitar. Menurut Firman (34), saksi mata lainnya, saat itu Mufid hanya mengenakan baju dan sarung. Dia juga tak menggunakan helm standar, melainkan helm gayung atau helm batok. Firman mengaku sempat kesulitan mengetahui identitas keduanya.

Pasalnya Mufid tak membawa kartu identitas apapun. Barulah kemudian diketahui, Mufid adalah warga Jalan Pangeran Suryanata, Kelurahan Bukit Pinang, Samarinda Ulu.

Jayadi sebenarnya diduga hendak kabur. Warga pun segera menghentikan laju tronton di Jalan Juanda itu. Warga yang geram lantas melempari kaca depan dengan batu. Jayadi dipaksa turun.

Warga lantas menghakimi sopir tronton maut itu. Beruntung anggota Polsekta Samarinda Ulu segera datang dan mengamankan Jayadi. Saat ditemui, Jayadi beralasan, saat itu posisi lampu traffic light di jalurnya hijau.

"Saya pun mengambil ancang-ancang untuk menikung dan menjaga jarak dengan mobil di depan," ucap pria berkumis itu. (*/fch*/dra/ica/k8)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Randa Pakai Tongkat untuk Ikut UN


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler