Truk TNI Tabrak Pembatas Jalan

Minggu, 31 Maret 2013 – 02:54 WIB
BOGOR - Jalur Puncak kembali memakan korban. Truk milik Yon Arhanud 10 Dam Jaya yang mengangkut 43 siswa dari Madrasah Aliyah (MA) An Najah, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang mengalami kecelakaan dan terbalik di Jalan Raya Selarong, Desa Pasir Angin, Kecamatan Mega Mendung, kemarin.
   
Lima orang dari sekolah yakni Sarah (17), Lacaini (17), Sheila (16), Rendra (17) dan Yanti (pembina pramuka) hanya mengalami luka ringan. Sedangkan Kopda Suranto selaku sopir truk mengalami luka berat karena sempat terjepit badan truk. Mereka dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi untuk menjalani proses perawatan secara intensif.
   
Akibat kecelakaan tersebut, arus lalulintas di kawasan Puncak sempat tersendat. Banyak pengendara roda empat dan dua memperlambat laju kendaraannya untuk melihat kecelakaan tersebut.
   
Kasat Lantas Polres Bogor, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Edwin Affandi mengungkapkan, peristiwa kecelakaan tersebut terjadi pada pukul 18:00. Truk yang dikendarai Kopda Suranto sedang mengangkut puluhan siswa An Najah dan empat pembina pramuka usai berwisata di Kebun Raya Cibodas, Kabupaten Cianjur. “Rombongan siswa ini pulang wisata dari Cibodas menggunakan truk TNI, “ujarnya kepada Radar Bogor (JPNN Group), Sabtu (30/3).
   
Dalam perjalanan pulang menuju Tangerang, truk melaju dalam kecepatan tinggi karena Polres Bogor memberlakukan sistem satu arah (one way) dari arah Puncak ke bawah.
   
Namun naas, saat menuruni tanjakan Selarong truk diduga mengalami rem blong, sehingga pengemudi tak dapat menguasai laju kendaraan dan akhirnya menabrak tembok pembatas. Truk kemudian terguling ke arah kanan, sehingga puluhan penumpangnya terlempar. “Truk yang sempat kehilangan kendali ini, akhirnya berhenti setelah menabrak tembok pembatas, namun kemudian truk terguling kekanan dengan posisi ban sebelah kiri terangkat,”ungkap Edwin.
   
Suranto yang berada di sisi kanan truk, sempat terjepit selaam 20 menit. Ia tak sadarkan diri sebelum petugas datang untuk melakukan evakuasi. “Kami menarik badan truk menggunakan kendaraan derek. Setelah berhasil diangkat, korban langsung dilarikan ke RSUD Ciawi untuk mendapatkan perawatan medis,”terangnya.
   
Salah satu guru MA An Najah, Ikhwan Hakim (34) mengungkapkan, rombongan baru saja mengadakan kegiatan kepramukaan di kawasan Cibodas. "Kami sedang dalam perjalanan pulang ke arah Tangerang,” ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian. (sdk/cr9/d)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ingatkan Lagi, Memaku Pohon Dikurung Tiga Bulan

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler