jpnn.com, JAKARTA - Penyebar berita bohong alias hoaks menjadikan politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Tsamara Amany sebagai sasaran. Ada berita tentang perceraian pasutri lantaran suami tak tahan punya istri berpantat hitam, tapi dijadikan hoaks yang menyasar politikus kelahiran 24 Juni 1996 itu.
Tsamara memang pernah berumah tangga yang berakhir dengan perceraian. Namun, yang kebangetan, pembuat hoaks menggunakan berita soal perceraian pasutri gara-gara pantat hitam untuk menfitnah Tsamara.
BACA JUGA: PSI Apresiasi Gerak Cepat Polisi di Kasus Intimidasi CFD
Dua Tahun Menikah, Suami Ceraikan Tsamara Hanya Gara-gara Pantatnya Hitam. Begitu judul sebuah gambar yang seolah-olah merupakan screenshot sebuah berita dari suratkabar.id.
Gambar tersebut diunggah akun Facebook Amat Jeck, Selasa (1/5). "Urusan laporin si pantat hitam paling cepat," tulis akun Amat Jeck ketika membagikan gambar screenshot berita tersebut.
BACA JUGA: #2019GantiPresiden vs #DiaSibukKerja, Laporan PSI Ditolak
Hoaks tentang Tsamara Amany yang disebarkan akun Amat Jeck di Facebook. Foto: Facebook
Namun, screenshot itu telah diedit. Judul berita aslinya di suratkabar.id adalah Setahun Menikah, Suami Ceraikan Istri Hanya Gara-gara Pantatnya Hitam.
BACA JUGA: PSI: Intimidasi di CFD Upaya Membungkam Aspirasi Perempuan
Tidak ada nama Tsamara Amany di berita tersebut. Pasutri yang dikabarkan bercerai dalam berita itu disebut bernama Rini (26) dan Suwardjo (31)
Beberapa media yang pernah memuat kisah Rini dan Suwardjo tersebut menuliskan sumbernya dari JPNN (Jawa Pos Group). Di JPNN, berita itu dari Radar Surabaya (Jawa Pos Group) yang mengangkat perkara perceraian yang disidangkan di Pengadilan Negeri Surabaya.(gun/c14/fat)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PSI Kecam Intimidasi Massa #2019GantiPresiden di Area CFD
Redaktur & Reporter : Antoni