Tuan Rumah Modal Rekor

Kamis, 02 Mei 2013 – 07:37 WIB
LAMONGAN - Ambisi Persela Lamongan menembus posisi 10 Besar di akhir putaran I Indonesia Super League (ISL) 2013 menemui ganjalan. Sebab, pada laga pemungkasnya di Stadion Surajaya, Lamongan, sore nanti, Persela harus menjinakkan klub kuat, Persib Bandung.

Dalam pertandingan yang disiarkan live di TV One mulai pukul 15.30 WIB itu, tim tuan rumah mengusung modal bagus selama di kandang. Dari pertemuannya empat musim terakhir, Persela tak terkalahkan di Lamongan. Tiga laga berhasil dimenangkan klub berjuluk Laskar Joko Tingkir itu. Sedangkan satu lainnya berkesudahan imbang.

Pun demikian dengan catatan kandangnya musim ini. Terakhir, Persela menumbangkan Persita Tangerang 3-1 (28/4). Persela jelas tak mau menjadi tim kedelapan yang tumbang di tangan Persib.

"Tidak ada tim yang tidak terkalahkan. Kami ingin happy ending dan siap mengalahkan Persib," ujar pelatih karteker Persela, Didik Ludiyanto, kemarin (1/5).

Kehilangan Fajar Handika dan Dedi Indra yang terkena akumulasi kartu kuning, Persela tidak tereduksi kekuatannya. Didik sudah menyiapkan komposisi terbaik untuk laga sore nanti. Strategi permainan Persib ketika mengalahkan Persepam Madura United (P-MU) akan dijadikan pedomannya.

Kelebihan Persib yang berasal dari daya ledak serangannya menjadi fokus Didik. Ketika lawan Persepam, Persib sudah mencetak gol pada 15 menit pertama.

"Terutama serangan dari sayap. Di posisi itu akan kami matikan supaya bola tidak sampai mengalir ke daerah pertahanan. Intinya, pertahanan harus kompak dan disiplin," tutur Didik.

Didik mengakui, pemain Persib punya kualitas individu yang mumpuni. Termasuk salah satunya Sergio Van Dijk. Menurut Didik, untuk melawannya tidak bisa dengan cara head to head antar individu pemain. Melainkan harus "mengeroyoknya" dengan kekompakan permainan. "Tiga poin bukan hal mustahil, tapi butuh kerja keras," imbuhnya.

Sementara itu, Persib sendiri datang ke Kota Soto - julukan Lamongan - dengan penuh motivasi. Pasalnya, tiga poin dari tuan rumah bisa tetap menjaga kans klub yang berjuluk Maung Bandung itu mengejar target juara ISL musim ini.

"Terutama untuk menjaga peta persaingan dengan Arema Cronous," ungkap pelatih Persib, Jajang Nurjaman.

Beda dengan Persela yang minus dua pemain, Persib malah full team. Banyak alternatif strategi yang bisa dimainkan Jajang. Di atas kertas, Persib digadang-gadang meraup poin sempurna di Lamongan.

"Tapi kami tetap mewaspadai kejutan Persela. Bagaimana pun mereka tetap tim kuat. Terutama dari duet pemain depannya (Mario) Costas dan Samsul (Arif)," jelasnya. (ren/idi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mou Ingin Lebih Dicintai

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler