Tujuh Perumahan Masih Terendam

Selasa, 14 Februari 2012 – 04:38 WIB

TANGERANG - Hingga Senin (13/2), tujuh perumahan di Kota Tangerang masih kebanjiran. Itu dampak air kiriman dari Bogor dan hujan yang mengguyur kota itu sejak, Sabtu (11/2) malam hingga Minggu (12/2) pagi. Tujuh perumahan itu berlokasi di dua kecamatan yakni Periuk dan Ciledug. Akibatnya, ribuan rumah masih terendam air.

Di Kecamatan Periuk, 1.005 rumah warga yang ada di Perumahan Total Persada, Perumahan Purati, dan Perumahan Alamanda masih terendam air dengan ketinggian antara 1 meter- 2 meter. Sekretaris Camat Periuk, Teddy Bayu Putra mengatakan banjir yang merendam tiga perumahan terjadi sejak Sabtu (11/2) tengah malam.

”Rata-rata ketinggian air 1 meter- 2 meter. Hampir mencapai ketinggian pintu rumah warga. Ada 1.005 rumah warga di tiga perumahan itu direndam air,” terangnya. Dengan rincian, di Perumahan Total Persada 800 rumah, Perumahan Alamanda 65 rumah dan Perumahan Purati 200 rumah. Rata-rata warga yang rumahnya terendam dievakuasi ke tempat yang aman.

”Warga diungsikan ke SDN Total Persada dan masjid setempat,” terangnya juga. Jumlah pengungsi dari tiga perumahan  itu mencapai 2.450 orang. Yakni, 1.500 warga Perumahan Total Persada, 800 warga Perumahan Alamanda dan 150 warga Perumahan Purati. Belum surutnya air lantaran 7 pompa penyedot air milik Pemerintah Kota (Pemkot) Pemkot Tangerang tidak bisa berfungsi karena listrik dimatikan PLN.

Akibatnya, Pemkot Tangerang membeli 300 meter kabel listrik sebagai daya setrum guna menghidupkan mesin penyedot air. ”Banjir disebabkan luapan air Kali Ledug, yakni muara Kali Sabi dan Kali Cirarab yang ada di sekitar perumahan itu,” cetus Teddy lagi.
    
Ahmad Soleh, warga Perumahan Total Persada Blok E9 RT 9/ 7 mengatakan, akibat meningkatnya intensitas hujan dua hari lalu air kali yang ada di sekitar perumahan meluap. Dia juga mengaku perumahan yang dia tempati memang langganan banjir. Tapi banjir kali ini paling hebat dibandingkan  pada 2002 dan 2007 lalu. ”Ini banjir 5 tahunan. Tingginya sampai leher saya. Padahal biasanya cuma selutut,” terangnya.
    
Sementara itu, Pembina Tagana Kota Tangerang, Bambang Kurniawan mengatakan selain tiga perumahan di Kecamatan Priuk ada 4 perumahan yang direndam air di Kecamatan Ciledug. Yakni, Perumahan Ciledug Indah I, Perumahan Pinang Griya, Perumahan Alam Jaya dan Perumahan Pondok Arum. Di empat perumahan itu diperkirakan ada ratusan rumah yang terendam air.

Walau ketinggian air di empat perumahan itu kurang dari 1 meter tapi Tagana Kota Tangerang bakal memberlakukan tanggap darurat selama 7 hari. ”Banjir di Perumahan Ciledug Indah yakni di RT 6 RW 7 sekitar 40 centimeter. Ketinggian air tidak seperti di Perumahan Total Persada yang sampai 2 meter,” ungkap PNS senior Kota Tangerang ini. Di perumahan ini 300 rumah terendam banjir. (gin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... HDCI Touring Keliling Jakarta


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler