jpnn.com - BASEL - Para pebulutangkis nomor tunggal putri Indonesia belum juga mampu menunjukkan performa impresif di turnamen internasional. Kali ini, hasil kurang memuaskandatang dari Swiss Grand Prix Gold 2014.
Dari dua wakil yang dikirim, Indonesia hanya bisa meloloskan satu pebulutangkis ke babak kedua. Itu terjadi setelah Lindawei Fanetri dan Bellaetrix Manuputty mendapatkan hasil berbeda di babak pertama.
BACA JUGA: Takut Dibully, Blatter Ogah Beri Sambutan di Piala Dunia
Linda -sapaan karib Lindaweni- dipaksa mengakui ketangguhan wakil Skotlandia, Kirsty Gilmour lewat pertarungan straight set dengan skor 16-21, 13-21 di St. Jakobshalle, Rabu (12/3) malam waktu setempat.
Kekalahan itu sebenarnya sangat disayangkan. Pasalnya, di atas kertas Linda diprediksi bisa menekuk Gilmour karena memiliki jam terbang yang lebih banyak. Sayangnya, Linda justru tak berkutik.
BACA JUGA: Ini Susunan Pemain PSG vs Leverkusen
Untungnya, kegagalan yang dialami linda tak menjalar pada Bellaetrix. Pebulutangkis yang karib disapa Bella itu sukses menjungkalkan wakil Selandia Baru, Michelle Chanky dua set langsung dengan skor 22-20, 21-18.(jos/jpnn)
BACA JUGA: Barca Turunkan Skuat Terbaik
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pindah ke Rusia, Terkaya di Afrika
Redaktur : Tim Redaksi