jpnn.com, SURABAYA - Pencurian sepeda motor Honda Scoopy terjadi di area perumahan Wisma Kedung Asem Indah. Dua pelaku beraksi.
Namun, baru satu maling yang bisa dibekuk Unit Reskrim Polsek Rungkut. Yakni, Zaenal Alawi, warga Wonosari Wetan Baru. Pelaku lain berhasil melarikan diri.
BACA JUGA: Devi Licin, tapi Akhirnya, Dor!
Kanitreskrim Polsek Rungkut AKP Oloan Manullang mengatakan, kedua pencuri beraksi Selasa (12/2) sekitar pukul 10.00.
"Mereka sudah mengincar sepeda motornya. Nekat ngelakuin pagi hari. Sebab, dirasa waktu itu aman," katanya kemarin (15/2).
BACA JUGA: Bertahun - tahun Keliling Daerah untuk Curi Motor
Mereka mengincar rumah yang dihuni Sawito, 26. Saat itu Sawito berada di rumah. Sedangkan kendaraannya diparkir di halaman.
Oloan menjelaskan, Alawi bertindak sebagai eksekutor. Sedangkan Kacong (buron) menunggu di kendaraan. Dengan bermodal kunci T yang dimodifikasi, pelaku berhasil merusak rumah kunci sepeda motor itu.
BACA JUGA: Kaki Kiri Oknum Siswa SMA Ini Terpaksa Ditembak, Begini Penjelasannya
Namun, pelaku tidak langsung menyalakan mesin sepeda motor curian tersebut. Alawi mengeluarkan motor itu dari halaman rumah korban, lalu menuntunnya menjauh.
Jaraknya sekitar 50 meter dari tempat kejadian perkara (TKP). "Saat (pelaku, Red) menuntun (motor curian, Red), penghuni rumah memergokinya," terang dia.
Alawi dan Kacong langsung mengambil langkah seribu. Alawi melaju ke arah pos pintu masuk perumahan. Saat itu di pos satpam tersebut ada anggota yang berpatroli.
"Anggota langsung menghadang laju Alawi dan menangkapnya. Tapi, Kacong berhasil melarikan diri dan sepeda motornya ditinggal di sekitar pos," tutur Oloan.
Oloan menjelaskan, saat diinterogasi, Alawi mengaku baru mencuri sekali. Alawi beralasan terbentur kondisi ekonomi.
"Kami masih terus lacak keberadaan pelaku lain. Kami nggak main-main. Segera menyerah saja," tegas dia. (dan/c11/dio/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Umur 23 Tahun, Sudah Lincah Mencuri Motor Puluhan Kali
Redaktur & Reporter : Natalia