jpnn.com, JAKARTA - Menyikapi adanya pelanggaran HAM terhadap muslim Uighur, Persaudaraan Alumni (PA) 212 bakal menggelar demonstrasi. Rencananya, aksi digelar pada Jumat (21/12) di kantor Kedubes Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Kuningan, Jakarta Selatan.
Ketua Umum PA 212 Slamet Ma'arif mengatakan, aksi itu digelar setelah selesai Salat Jumat. “Besok kami akan melakukan aksi solidaritas 212 bersama di depan Kedubes Tiongkok,” kata dia kepada wartawan, Kamis (20/12).
BACA JUGA: Tiongkok Klaim Lindungi Muslim Uighur dari Radikalisme
Dia menambahkan, sebelum mulai aksi, PA 212 juga berencana mengajak massa untuk menunaikan ibadah salat Jumat tak jauh dari Kedubes Tiongkok.
Dalam aksi itu, pihaknya minta dubes Tiongkok diusir atas perlakuan pemerintahnya terhadap muslim Uighur. "Kita harus selamatkan muslim Uighur. Merdekakan Uighur," katanya.
BACA JUGA: Kok Pemerintah Diam Saja Soal Isu Muslim Uighur?
Dikonfirmasi terposah, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Argo Yuwono mengaku pihaknya belum menerima surat pemberitahuan atas aksi tersebut. Namun, dia memastikan pihak kepolisian siap memberikan pengamanan.
"Kami belum dapat surat pemberitahuannya. Tapi kalau ternyata sudah masuk, tentu kami akan melakukan pengawalan,” kata dia. (cuy/jpnn)
BACA JUGA: Muslim Uighur Jadi Isu Hangat, Kedubes Tiongkok Bersuara
BACA ARTIKEL LAINNYA... Respons Muhammadiyah soal Kekerasan Terhadap Muslim Uighur
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan