jpnn.com, JAKARTA - Turnamen Livin by Mandiri Indonesia 3x3 edisi perdana sukses digelar di beberapa kota besar di pulau Jawa.
Beberapa daerah seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur mendapat kesempatan untuk menggelar turnamen yang mendapat atensi khusus dari Perbasi itu.
BACA JUGA: Pertarungan Sengit Siap Tersaji di Turnamen 3x3 Livin by Mandiri
Acara berjalan dengan lancar seusai dikomandoi langsung oleh Supersport Sensation (SSS).
Direktur SSS International Azwan Karim memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat mendukung turnamen tersebut.
BACA JUGA: Alumni PON XX Papua 2021 Turun Gunung, Turnamen 3x3 Livin By Mandiri Kian Semarak
Kesuksesan tersebut membuat SSS Internasional bertekad melebarkan sayapnya untuk menggelar di beberapa kota luar Jawa seperti Sumatra Utara, Bali dan Sulawesi Selatan.
"Alhamdulillah turnamen lancar sesuai rencana dan jadwal. Tahun depan rencananya kami akan menggelar di beberapa kota baru mulai seperti Medan, Bali dan Makassar," ungkap Azwan saat ditemui di kawasan Cilandak, Minggu (27/11) sore WIB.
BACA JUGA: Timnas Basket Kursi Roda 3X3 Putra Indonesia Kalah dari Filipina, Menpora Amali Berpesan Ini
Direktur SSS International Azwan Karim
Turnamen 3x3 Livin by Mandiri sendiri menjadi wadah pencarian bakat pebasket tiga lawan tiga.
Kompetisi 3x3 di Indonesia masih jarang digelar sehingga membutuhkan banyak perhatian khusus untuk bisa menemukan bibit terbaik untuk mengisi Tim Nasional ke depannya.
"Kami akan terus berkonsentrasi di pengembangan bakat. Nantinya kami akan berkoordinasi dengan Perbasi untuk bisa menggelar kompetisi di usia lebih muda agar tidak bentrok," tambah Sekjen PSSI era La Nyalla Mattalitti itu.
Kompetisi 3x3 Livin by Mandiri menyedot sekitar 3300 pemain baru yang terdaftar di situs FIBA.
Maklum turnamen ini langsung mendapat poin sehingga pemain yang bertanding bisa mendapat peringkat di tabel pebasket 3x3 dunia.
Meski belum terlalu banyak menyaring pemain baru, banyaknya pemain yang mendaftar membuat Indonesia mendapat tambahan pemain baru 3x3 yang terdaftar di laman FIBA.
Dari kategori KU-18 pria, SMAN 116 Jakarta menjadi juara seusai mengalahkan SMA Al Ma'ruf A dengan skor 18-15.
Tim bermaterikan pemain PPOP Ragunan itu digdaya mengalahkan satu di antara sekolah basket terbaik di daerah Jakarta.
Untuk kategori wanita, SMA Tri Tunggal mengatasi perlawanan SMA 3 Cibinong 13-9.
Pemenang untuk kategori U-18 berhak membawa pulang uang hadiah Rp 7,5 juta. Runner up turnamen tersebut berhak atas uang tunai Rp 4 juta.
Dari KU-23, tim 3x3 Kota Bandung berjaya seusai mengalahkan kandidat juara, Lavish A dengan skor 18-16.
Membaiknya akurasi tembakan dua angka tim Kota Bandung membuat wakil dari Tanah Pasundan berhak atas uang hadiah sebesar Rp 15 juta.
Lavish harus puas hanya menjadi runner up dan berhak atas hadiah uang tunai Rp 4 juta.
Penguasa KU-23 kategori wanita ialah tim Net Rippers yang mengalahkan wakil Jawa Timur, Mawar dengan skor 11-9.
Kemenangan ini sejatinya didedikasikan untuk mendiang Felicia Huang meninggal beberapa pekan yang lalu.
Tercatat nama pemain asal Universitas Pelita Harapan itu sempat bermain di turnamen Livin by Mandiri 3x3 Indonesia Tournament 2022 di tim Net Rippers pada seri Jakarta.(mcr16/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lagi, Satria Muda Pertamina Jadi Kampiun di IBL 3x3 Seri Bali
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Muhammad Naufal