jpnn.com - TASIK- Merasa dendam lantaran mantan istri dinikahi orang lain, pedagang di seberang Terminal Indihiang Kota Tasikmalaya, ditusuk teman sendiri. Yayat Ruhiat (53) ditusuk menggunakan pisau pengiris ikan, oleh Rohana bin Jumali (64) sekitar pukul 11.45, Jumat siang (9/8) yang juga berprofesi sebagai pedagang.
Akibatnya, Yayat mengalami enam luka tusukan dan sayatan. Di bagian dada, perut sebelah kiri atas, ketiak kiri, pergelangan tangan kiri, paha kanan dan ujung kaki kanan. Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Permata Bunda untuk mendapatkan perawatan.
BACA JUGA: Mayat Wanita Cantik Dibungkus Karung
Menurut adik korban, Toto Toha (40) warga Cihurip Kelurahan Bungursari Kecamatan Indihiang itu ditusuk saat tidur di kamar belakang warung. Pelaku datang dan langsung menusuk korban.
“Mungkin dendam, karena korban menikahi bekas istri orang itu. jadi kayaknya pisaunya disayatkan gitu, saya juga kurang tahu persis kejadiannya,” ungkap dia, saat menunggui kakaknya yang masih dioperasi di rumah sakit, tidak jauh dari lokasi kejadian.
BACA JUGA: Teganya, Bayi Dibuang Saat Lebaran
Korban mulai dioperasi sekitar pukul 14.30, hingga kemarin sore, dokter belum memperbolehkan siapa pun masuk menemui korban. Sementara pelaku langsung menyerahkan diri ke Mapolres Tasikmalaya kota yang hanya berjarak 800 meter dari tempat kejadian.
Kapolsek Indihiang Kompol Sabaril Bambang mengatakan, Polsek Indihiang sempat mengejar pelaku ke rumahnya selepas shalat Jumat. Namun pihaknya mendapat kabar bila pelaku sudah menyerahkan diri ke Mapolres Tasikmalaya Kota.
BACA JUGA: Ngamuk di KA, Bacok Tiga Polisi
Menurut dia pelaku, yang merupakan warga Rancagendeng Kaler, Kelurahan Sukajaya Indihiang itu sakit hati lantaran istrinya direbut oleh korban.
“Jadi sebelum dinikahi oleh korban, si wanita itu kan masih istri pelaku. Tapi sudah dipacari oleh korban dan ketika si wanita itu cerai langsung dinikahi korban. Sepertinya dendam,” paparnya.
Polisi sendiri kata dia masih memeriksa sejumlah saksi di lokasi kejadian. Karena kejadian tersebut terjadi saat sebagian warga lain melaksanakan ibadah shalat Jumat. Menurutnya pihak kepolisian belum mendapatkan kronologis yang utuh mengenai motif penusukan itu.
“Kita masih memintai keterangan. Pelaku juga masih kita periksa,” pungkasnya. (pee)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dua Kampung Tawuran Saat Malam Takbiran
Redaktur : Tim Redaksi