jpnn.com - Jack Dorsey pada Maret 2006 lalu menuliskan "just setting up my twttr", kini twit tersebut dianggap sebagai harta karun digital dan dilelang.
Dikutip dari Reuters, sang pimpinan Twitter mendaftarkan twit tersebut, yang merupakan unggahan paling pertama di Twitter, sebagai tanda mata yang tidak bisa dipertukarkan atau non-fungible tokens (NFTs).
BACA JUGA: Ikuti Tren, Twitter Menyiapkan Tombol Belanja di Platform
Unggahan tersebut sudah dilego di situs Valuables by Cent sejak Desember tahun lalu, tetapi baru populer ketika Dorsey menuliskan tautan ke situs tersebut pada Jumat, waktu setempat.
Reuters menuliskan dalam hitungan menit, twit pertama di dunia tersebut mendapatkan penawaran tertinggi USD 88.888,88.
BACA JUGA: Review Realme Narzo 30A: Hp Sejutaan Buat Main Gim, Joss!
Sementara itu, per Sabtu, tawaran tertinggi sudah menembus angka USD 100.000.
Twit tersebut diperkirakan bernilai mahal karena merupakan salah satu twit terpopuler di platform Twitter.
BACA JUGA: Twitter Siapkan Spaces untuk Menantang Clubhouse
NFT merupakan berkas digital yang berfungsi sebagai tanda tangan digital untuk menyatakan kepemilikan foto, video dan berkas dalam jaringan lainnya.
Situs Valuables diluncurkan tiga bulan yang lalu, mereka membandingkan membeli twit sama seperti membeli kartu baseball yang ditandatangani sang atlet.
"Hanya ada satu versi twit tersebut dan jika kreator setuju menjualnya, Anda bisa memilikinya selamanya," kata Valuables.
Pembeli twit tersebut akan mendapatkan sertifikat yang dilengkapi tanda tangan digital, menggunakan kriptografi yang akan memuat metadata twit asli.
Twit yang sudah terjual tetap akan berada di website Twitter. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... RUU Bayar Konten: Australia Melunak, Facebook Senang
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha