jpnn.com, SURABAYA - Penjualan Kim Chua atau uang dewa untuk perlengkapan persembahyangan jelang Imlek laris terjual.
Penjualan kim chua yang dibuat dalam aneka bentuk ini meningkat hingga 15 persen, dibandingkan hari biasa. Omzet mereka meningkat hingga 15 persen, dibandingkan hari biasa.
BACA JUGA: Sambut Tahun Baru Imlek dengan Nuansa Musim Semi
Pada hari biasa, penjual kertas Kim Chua di Klenteng Hong Tek Hian Jalan Dukuh Surabaya hanya menghabiskan 100 sampai 1000 lembar kertas Kim Chua.
"Jelang Imlek tahun ini, kertas Kim Chua bisa terjual sampai 2500 lembar," papar Mustofa, pedagang kertas Kim Chua.
Harga kertas Kim Chua pun cukup bervariasi, tergantung para jemaat klenteng yang membeli.
BACA JUGA: Tak Harus Merah Saat Imlek
Untuk bentuk teratai dijual dengan harga Rp 5000, sedangkan bentuk teratai emas dan nanas biasa dijual Rp 150 ribu sampai Rp 200 ribu.
"Untuk bentuk perahu naga harganya bisa mencapai Rp 1 juta sampai Rp 1,2 juta," imbuhnya.
BACA JUGA: Ini yang Dirindukan Cindy JKT 48 Saat Perayaan Imlek
Hardianto, salah satu umat Tri Dharma mengaku, bahwa membakar kertas Kim Chua sudah menjadi tradisi saat ibadah tahun baru Imlek dan diyakini bisa membawa rejeki dan kemakmuran serta dijauhkan dari musibah.(end/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Shania JKT48 Senang Berburu Angpau Imlek
Redaktur & Reporter : Natalia