Uang Masuk SMPN Hingga Rp5 Juta

Senin, 05 Juli 2010 – 07:25 WIB

PONTIANAK - Biaya masuk pertama kali ke SMPN 3 Pontianak, yang disebut sebagai uang partisipasi, mencapai Rp5 juta per siswaKetua Komite SMPN 3 Pontianak Alamsyah HB menjelaskan, memang kategori uang partisipasi terbagi tiga yakni Rp5 juta, Rp4 juta, dan Rp3 juta

BACA JUGA: Beasiswa Kedokteran, Pemprov Siapkan Rp5 M

Meski demikian, bagi siswa dari keluarga tidak mampu dijanjikan akan bebas dari uang partisipasi.

“Bagi yang tidak mampu akan dibebaskan biaya
Siswa dari keluarga tidak mampu juga berhak mendapat pendidikan dan fasilitas yang sama,” ujar Alamsyah HB, yang sudah 15 tahun menjadi komite SMPN 3 itu, kemarin.

Dijelaskan, dalam waktu dekat ini, pihak sekolah akan mengundang dewan, Dinas Pendidikan, komite, dan orangtua siswa untuk membicarakan uang partisipasi

BACA JUGA: 36 Persen Lulusan SD Tak Lanjut ke SMP

Pengambilan uang partisipasi ini sesuai dengan petunjuk Dirjen dan ada standar jelas yakni biaya operasional per siswanya sebesar Rp5 juta setahun


Menanggapi besarnya uang partisipasi itu, Wali Kota Pontianak Sutarmidji mengatakan, tidak ada masalah di SMPN 3 tersebut

BACA JUGA: Anak Tidak Diterima, Ortu Ngamuk

"Pemeriksaan sudah dilakukan terhadap proses penerimaan siswa baru di SMPN 3Hasilnya, semuanya sesuai dengan prosedurHanya saja tahun depan sistem penerimaannya sebagai sekolah bertaraf internasional, yakni langsung diumumkan saat itu juga sehingga sangat transparan,” ujar Sutarmidji seusai bertemu pihak sekolah dan komite SMPN 3.

Namun diakui, bukannya tidak ada masalahDalam penerimaan siswa baru di Kota Pontianak yang jumlahnya lebih dari 1.000 orang,disinyalir adanya masalah untuk satu atau dua orang adalah hal biasa“Kalau ada masalah satu dua orang ya biasaPenerimaan ini kan jumlahnya ribuan orang,” ujarnya

Disebutkan lagi, khusus di SMPN 3 tidak ada permasalahan apapunSeleksi ujian masuk dilakukan sebelum ujian akhir sekolah berstandar nasionalSehingga ada yang nilai UASBN-nya rendah, tetapi tetap bisa masukKarena sebelumnya terlebih dulu mengikuti seleksi masuk

Persyaratan seleksi masuk salah satunya adalah memiliki nilai rapor dari kelas 4 sampai 6 minimal 7,5 untuk pelajaran matematika, ilmu pengetahuan alam, dan Bahasa Indonesia“Tidak ada yang kurang dari 7,5Sudah diperiksaSelain itu tidak ada penambahan kelasSiswa yang diterima tetap 168 orang,” katanya.

Alamsyah HB menambahkan, siswa yang diterima di sana sebanyak 15 persen berasal dari luar PontianakBahkan ada yang dari Sintang“Tidak ada sistem kuota karena sekolah bertaraf internasionalPenerimaannya sesuai prosedur yang ada,” kata AlamsyahTahun ini sekolah tersebut membuka tujuh kelasRencananya tahun depan membuka delapan kelas karena peminatnya cukup banyakPihak sekolah juga siap melakukan penerimaan siswa seperti seleksi masuk Fakultas Kedokteran Pontianak“Siap sajaTeknologi kan semakin maju,” ujarnya(uni/sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Server Ngadat, Pengumuman PPDB DKI Mundur


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler