jpnn.com, MARTAPURA - Heru Santoso, 34, warga Dusun Sido Katon, Desa Giri Mulyo, Kecamatan Belitang Jaya menjadi korban perampokan bersenjata api pada Rabu (5/10/2021) sekitar pukul 10.10 WIB.
Akibat kejadian itu, uang Rp210,7 juta milik petani tersebut raib dibawa kabur perampok.
BACA JUGA: Keluarga Pelajar yang Disetrum dan Diinjak Oknum Polisi Akhirnya Melapor ke Polda
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Sebelah Gudang Bulog Desa Jati Mulyo, Kecamatan Belitang Madang Raya (BMR) sekitar pukul 10.10 WIB.
Saat itu korban sekitar pukul 9.00 WIB pergi sendirian menggunakan sepeda motor Yamaha Jupiter MX hitam menuju ke salah satu bank di wilayah Belitang untuk mengambil uang senilai Rp208 juta melalui tarik tunai.
BACA JUGA: 4 Penambang Emas di Sumbawa Ditemukan Tewas di Kedalaman 17 Meter
Namun, saat pulang di tengah perjalanan, tepatnya di jalan Raya sebelah Gudang Bulog Desa Jati Mulyo, Kecamatan Belitang Madang Raya, korban dipepet dua pelaku yang berboncengan menggunakan sepeda motor. Satu pelaku lainnya mengendarai sepeda motor sendirian.
Setelah memepet korban, kedua pelaku yang berboncengan itu menendang korban hingga terjatuh dari sepeda motor.
Tak mau uangnya diambil, korban berlari menyelamatkan diri dengan menggendong tas berisikan uang Rp210 juta, yang mana sebelumnya di dalam tas tersebut sudah ada uang Rp2.7 juta milik korban.
Kedua pelaku mengejar korban. Setelah mendekat, salah satu pelaku menodongkan senjata api ke arah korban, merampas tas, dan melarikan diri.
Kasat Reskrim AKP Apromico ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian pencurian dengan kekerasan (curas) yang terjadi di Jalan Raya Sebelah Gudang Bulog Desa Jati Mulyo, Kecamatan Belitang Madang Raya (BMR).
BACA JUGA: Kronologi Siswi SMP Dicekoki Miras Lalu Digilir Dua Pemuda di Kamar Hotel
“Anggota kami masih bergerak melakukan penyelidikan,” pungkasnya.(man/palpres)
Redaktur & Reporter : Budi