Uang Suap untuk Adriansyah Hampir Rp 500 Juta

Jumat, 10 April 2015 – 22:54 WIB
Plt Pimpinan KPK Johan Budi (kanan) saat menggelar konferensi pers terkait operasi tangkap tangan yang dilakukan di Bali, Jumat (10/4). Foto: Adil/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Satgas KPK menemukan sejumlah uang dengan nilai total hampir Rp 500 juta ketika menangkap anggota Komisi IV DPR Adriansyah di Bali kemarin malam. Uang itu diduga merupakan suap yang hendak diberikan ke Adriansyah.

Rincian uang itu adalah 40 lembah pecahan 1000 dolar Singapura, 485 lembar pecahan Rp 100 ribu dan 147 lembar pecahan Rp 50 ribu. Jika ditotal jumlahnya adalah sekitar Rp 430 juta.

BACA JUGA: Komisi Yudisial Curhat Masalah Nasib Hakim ke Wapres

"Uang ada di dalam amplop coklat yang dimasukkan ke dalam tas kertas," kata plt Pimpinan KPK Johan Budi SP, Jumat (10/4) malam.

Uang suap tersebut diduga berasal dari seorang pengusaha bernama Andrew Hidayat. Pemberian sendiri terkait permohonan izin usaha PT Mitra Maju Sukses (MMS) di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan.

BACA JUGA: Ketua DPC Demokrat se-DIY dan Jateng Deklarasikan Dukungan untuk SBY

Johan juga mengungkapkan bahwa pemberian suap itu bukan untuk kali pertamanya. Sebelumnya, Andrew diduga sudah pernah memberikan uang ke Adriansyah yang merupakan mantan bupati Tanah Laut dua periode itu.

"Dari hasil pemeriksaan tadi pemberian ini bukan yang pertama kali, sebelumnya juga pernah diberikan, tapi ini perlu didalami dulu," pungkasnya.

BACA JUGA: KPK Tetapkan Anak Buah Megawati jadi Tersangka

Uang tersebut kini sudah disita oleh KPK untuk dijadikan barang bukti. Sementara Adriansyah dan Andrew Hidayat sudah ditetapkan sebagai tersangka dan akan langsung ditahan.(dil/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Target DPR Hanya Sahkan 25 RUU DOB di 2015


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler