Udara Tercemar, Berat Badan Bayi Susut 10 Persen

Jumat, 08 Februari 2013 – 14:46 WIB
BEIJING - Jurnal kesehatan, Environmental Health Perspectives merilis bahaya pencemaran udara terhadap kesehatan manusia yang makin mencemaskan dewasa ini. Polusi udara disebutkan bisa menyebabkan turunnya 10 persen berat badan janin dalam kandungan.

Dijelaskan, seperti dimuat laman Xinhua (7/2), ibu hamil yang menghirup udara tercemar secara signifikan cenderung melahirkan bayi dengan berat badan lebih kecil dibandingkan ibu yang tinggal di daerah dengan udara yang baik.

"Seiring dengan peningkatan polusi udara kita dapat melihat bahwa lebih banyak bayi lebih kecil saat lahir, yang pada gilirannya menempatkan mereka pada risiko kesehatan yang buruk di kemudian hari," kata Tanja Pless-Mulloli, profesor Universitas Newcastle.

Para peneliti mengatakan sumber polusi udara antara lain knalpot lalu lintas, pembangkit listrik, asap pabrik dan bahkan debu sangat mempengaruhi kesehatan ibu hamil. Namun, belum diketahui mengapa paparan polusi udara dapat mempengaruhi pertumbuhan janin.

Salah satu teori yang muncul bahwa polusi udara berdampak pada hubungan antara plasenta dan rahim, yang dapat mengurangi transfer nutrisi ke janin. Polusi udara mungkin juga memberikan efek stressing pada tubuh ibu hamil, yang dapat mempengaruhi pertumbuhan janin.(esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Obat Destro Kian Digandrungi Pelajar

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler