jpnn.com, HULU SUNGAI UTARA - Lahmudin alias Udin terancam menghuni penjara dalam waktu sangat lama karena memenggal kepala tukang urut bernama Labainah beberapa waktu lalu.
Hingga kini motif Udin membunuh nenek tidak berdosa itu belum juga terungkap.
BACA JUGA: Usai Penggal Kepala Tetangga, Udin Nyanyi Indonesia Raya
Sebab, pria berperawakan kecil itu selalu memberikan keterangan yang berbeda-beda.
Saat peristiwa itu terjadi, Udin dan istrinya sedang membantu Labainah yang memiliki hajatan.
BACA JUGA: Tragedi saat Tidur, Pemuda 18 Tahun Bunuh 2 Teman Kerja
Saat itu Udin emosi karena istrinya tidak mau diajak pulang untuk salat di rumah.
Udin semakin jengkel karena istrinya lebih memilih tinggal di rumah Labainah.
BACA JUGA: Detik-detik Pidelis Bunuh 2 Rekan Kerjanya, Ngeri Banget!
Emosi yang membakar dada membuat Udin akhirnya nekat melakukan tindakan sangat keji.
“Saya tebas dua kali di kepala dan langsung putus. Kepala saya angkat dan bawa keluar. Sambil teriak merdeka dan menyanyikan lagu Indonesia Raya," kata Udin di Polres Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan, Rabu (15/8).
Setelah itu, Udin membuang kepala Labainah dan parang yang digunakannya untuk membunuh korban ke sungai.
Sementara itu, Kapolres HSU Ajun Komisaris Besar Polisi Agus Sudaryatno mengatakan, Udin dipisah dengan tahanan lain di penjara.
“Sebab, tahanan juga takut akan aksi pelaku," kata Agus.
Dia menambahkan, pihaknya masih mendalami motif Udin membunuh Labainah.
Polres HSU juga masih menunggu hasil pemeriksaan kejiwaan Udin.
"Hasil pemeriksaan kejiwaan nanti kami sampaikan karena hasilnya belum keluar," imbuh Agus. (mar/by/ran/prokal/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dalang Pembunuhan Herdi Sibolga Dibekuk
Redaktur : Tim Redaksi