jpnn.com - UDINE -- Udinese berpeluang mematahkan kutukan di Coppa Italia yang sudah terjadi selama 92 tahun. Itu terjadi setelah Udinese sukses menekuk Fiorentina dengan skor 2-1 (1-1) pada leg pertama semifinal Coppa Italia di Stadon Friuli, Rabu (5/2) dini hari WIB.
Andai mampu menahan imbang Forentina di leg kedua, Udinese akan melaju ke final Coppa Italia. Itu akan menjadi catatan pertama Udinese sejak tahun 1922 silam. Antonio Di Natale sukses membuka keran gol Udinese lewat lesakannya pada menit ke-36.
BACA JUGA: Atletico Waspadai Kebangkitan Madrid
Namun, delapan menit berselang Fiorentina sukses menyamakan kedudukan melalui Juan Vargas. Kemenangan Udinese ditentukan Luis Fernando Muriel ketika pertandingan hanya tersisa delapan menit.
“Mimpi ini berlanjut, meski semuanya masih terbuka dan terlihat seimbang. Saya menyenangi tim ini. Namun, saya juga hormat pada Fiorentina,” terang pelatih Udinese, Francesco Guidolin di laman Rai Sport.
BACA JUGA: Ditekuk Chelsea, City Mulai Frustasi
Muriel tak kalah optimistis. Dia menilai, kemenangan atas Fiorentina sebagai hal yang sangat hebat bagi Udinese. Sebab, Fiorentina memang menjadi tim yang sangat tangguh musim ini.
“Saya sudah mengatakan pada para pemain bahwa Fiorentina merupakan tim yang kuat. Mereka memiliki pemain bagus, pengalaman dan tujuan yang berbeda. Namun, kami berada di jalan untuk mewujudkan mimpi itu,” tegas Muriel. (jos/jpnn)
BACA JUGA: RD Butuh Dukungan Bonek
BACA ARTIKEL LAINNYA... Injeksi Semangat dari Tukang Pijat
Redaktur : Tim Redaksi