jpnn.com - NAPLES- Napoli meradang setelah ditahan imbang Dnipro dengan skor 1-1 (0-0) pada leg pertama babak semifinal Liga Europa 2014/2015 di Stadion San Paolo, Naples, Jumat (8/5) WIB.
Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis mengatakan, ada pihak lain yang memang ingin menyingkirkan klubnya. De Laurentiis langsung menuding UEFA selaku federasi sepakbola Eropa sebagai kambing hitam.
BACA JUGA: Klub Divisi Utama Merasa Tak Dihargai PSSI
“Gol itu offside. Mereka ingin memberikan hal penting pada turnamen ini namun nyatanya omong kosong. Platini memberikan kesan yang buruk,” terang De Laurentiis di laman Football Italia.
Dalam laag itu, Napoli berhasil membuka keunggulan melalui donasi David Lopez pada menit ke-50. Namun, Dnipro sanggup menyamakan kedudukan lewat Yevhen Seleznyov sembilan menit sebelum laga usai.
BACA JUGA: Klub-Klub Divisi Utama Merasa Tak Dihargai PSSI
“Mungkin dia memang menjalani hari yang bagus. Namun, mungkin yang terbaik ialah dia pergi. Jika seseorang memimpin organisasi tanpa bisa memberikan garansi wasit yang bagus, itu tak bisa diterima,” tegas De Laurentiis. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Ini Harapan Klub Divisi Utama terhadap PT LI
BACA ARTIKEL LAINNYA... Klub DU Tak Mau Bicara Kompetisi Sebelum Kondisi PSSI Jelas
Redaktur : Tim Redaksi