UIT Target 8000 Pendaftar

Tidak tanggung-tanggung, tahun ajaran 2013/2014 ini UIT akan membuka pendaftaran mahasiswa baru sebanyak empat gelombang dengan target 8000 mahasiswa untuk 14 fakultas.

Ketua Yayasan Universitas Indonesia Timur, H.Haruna, MA, MBA, saat meninjau ujian penerimaan mahasiswa baru gelombang pertama di Kampus V UIT Jalan Abdul Kadir Makassar, Sabtu kemarin mengatakan, perkembangan UIT saat ini sangat membanggakan dari segi kualitas, fasilitas, dan kuantitas mahasiswa.

"Perkembangannya sangat luar biasa, terbukti dengan pendaftar pada gelombang pertama ini sudah 1800 calon mahasiswa yang mendaftar, padahal ini baru tahap pertama, belum pengumuman SBMPTN di Universitas negeri," ungkapnya.

Ia mengatakan, UIT merupakan kampus pertama di Indonesia timur yang konsepnya multi kompleks.

"UIT sudah memiliki rumah sakit, pusat perbelanjaan, hotel, bioskop dan kolam  renang. Saya terinspirasi kampus UIT menjadi icon di Indonesia timur, belum ada kampus dan rumah sakit yang memiliki Mall dan hotel, " ungkapnya.

Haruna mengatakan, rumah sakit pendidikan dan wisata UIT nantinya dirancang sebagai rumah sakit termewah dan termurah di Indonesia.

"Saya sangat  gerah dengan rumah sakit yang lebih mementingkan uang daripada nyawa sehingga banyak pasien yang tidak tertolong. Kalau di rumah sakit UIT, saya tegaskan selamatkan nyawa dulu baru uang," jelasnya.

Ketua Panitia penerimaan Mahasiswa Baru (Maba) UIT, Ir.Muh Tahir Hamsah, mengatakan, saat ini UIT menargetkan 8000 mahasiswa untuk 14 Fakultas yang ada.

"Panitia membuat beberapa tahapan, mulai Juni ini kami sudah menerima 1800 pendaftar yang sementara kita seleksi hari ini (kemarin), tahap kedua Juli, tahap ketiga dan keempat kemungkinan setelah lebaran dan perkuliahan pada September mendatang," jelasnya.

Ia mengatakan, setiap tahun UIT menggratiskan biaya formulir dan pendaftaran demi meringankan beban masyarakat yang ingin mengenyam pendidikan. "Biaya formulir dan pendaftaran kita gratiskan semuanya," jelasnya.

Menurutnya, saat ini UIT mengalami perkembangan luar biasa, dari segi kualitas dan kuantitas sangat baik.

"Sekarang pendaftar gelombang pertama sudah 1800 orang, padahal ini belum pengumuman SBMPTN, tetapi pendaftarnya sudah membludak. Kita percaya diri makanya kita tes cepat, ungkapnya.(m04)