jpnn.com, JAKARTA - Bursa calon Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis kian hangat. Siapa yang diusulkan Presiden Jokowi menjadi calon Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis masih menjadi misteri.
Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin mengatakan sosok calon Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis harus memenuhi sejumlah kriteria.
BACA JUGA: Istri Makan Bakso dengan Pria Lain, Suami Datang dari Belakang, Brak.., Berdarah
"Sehingga bisa menjadikan Polri lebih maju dan modern, dan benar-benar bisa menjadi harapan rakyat Indonesia,” kata Ujang di Jakarta, Jumat (8/1).
Ia pun memerinci kriteria sosok calon Kapolri tersebut.
BACA JUGA: Jokowi Akan Pilih Calon Kapolri yang Memenuhi 2 Syarat Ini
Pertama, Ujang menjelaskan, calon Kapolri tentu harus memenuhi syarat sesuai undang-undang dan peraturan yang berlaku, terutama pangkatnya adalah jenderal bintang tiga.
Kedua, lanjut Ujang, memiliki rekam jejak yang bagus, jenjang kariernya jelas dan tidak cacat.
BACA JUGA: Soal Calon Kapolri, Pengamat: Presiden Tak Membedakan SARA
Ketiga, katanya, sosok jenderal bintang tiga yang memiliki prestasi di bidang penegakan hukum dan lain-lain.
Keempat, lanjut dia, yang tidak kalah pentingnya adalah memiliki kedekatan dengan Presiden Jokowi.
Dengan demikian, bisa menjamin dan tangkas dalam mengendalikan keamanan dan kenyamanan dalam negeri sehingga Indonesia akan lebih fokus dan produktif.
“Dengan kata lain, sosok tersebut punya chemistry dengan Presiden Jokowi, serta bisa mengamankan Presiden baik dari segi kebijakan maupun langkah politik kebangsaannya,” kata Ujang.
Kelima, tambahnya, harus memiliki komitmen untuk melanjutkan reformasi di internal Polri, dan komitmen terhadap penegakkan hak asasi manusia.
"Reformasi di internal Polri ini harus terus berjalan dan harus diperkuat, sehingga ke depan kepercayaan terhadap institusi Polri juga meningkat," lanjut pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) itu.
Calon Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis makin mengerucut pada tiga nama perwira tinggi Polri.
Mereka ialah Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo, Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono, dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Boy Rafli Amar. (boy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Boy