Pelaksanaan UKG guru SMP bersertifikasi hari pertama, Senin (30/7) kemarin, rencananya diadakan di tiga sekolah dalam tiga gelombang. Semenjak pagi, para guru yang mendapat jatah mengikuti UKG gelombang pertama telah datang di lokasi yang ditentukan untuk bersiap mengikuti proyek kementerian yang digelar secara serentak tersebut.
Namun setelah masuk ke lokasi UKG, para guru itu harus mendapati kenyataan bahwa koneksi internet yang seharusnya dipakai peserta tidak terhubung ke server pusat sehingga tidak bisa mendapatkan soal-soal. Beberapa menit berusaha diutak-atik, tetap saja tidak nyambung. Lebih dari satu jam dari jadwal tetap saja tidak tersambung, panitia pengawas juga tidak mampu berbuat banyak.
Kasi SMP Dikmen Dindikpora Pemalang, Zainul Arifin SPd MPd mengungkapkan, pelaksanaan ujian untuk gelombang satu belum berhasil. Hanya saja tim dari Kabupaten Pemalang tetap mengusahakan agar koneksi ke server dapat tersambungkan.
“Kita deteksi juga dari beberapa informasi sudah lebih 20 propinsi berhasil, semoga di gelombang dua ini Jawa Tengah bisa masuk. Yang pertama tadi terpaksa tidak terlaksana,” ujarnya seraya menambahkan pihaknya tidak tahu pasti penyebab tidak tersambungnya koneksi tersebut.
Ditemui di tempat yang sama, Kasi Pembinaan Tendik, Pulung Budiarso S mengungkapkan, kebijakan lebih lanjut bagi yang belum bisa melaksanakan ujian seperti gelombang satu tadi akan ditindaklanjuti ujian di Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Semarang.
“Yang bersangkutan kesana dan untuk yang hari ini sakit atau keperluan yang tidak bisa hadir diikutkan dalam susulan,” tandasnya.
Pelaksanakaan UKG akan digelar dari tanggal 30 Juli 2012 hingga tanggal 10 Agustus 2012. Ujian ini dibagi perjenjang. “Hari ini tanggal 30 juli sampai 2 Agustus untuk level SMP, tanggal 3 sampai 6 untuk SMA dan SMK, tanggal 7 sampai 10 untuk TK-SD/SLB,” ujarnya.
Ujian ini diikuti oleh 4.048 orang guru serifikasi. UKG ini dilaksanakan untuk pemetaan guru-guru yang sudah sertifikasi untuk pemetaan sejauhmana kompetensi guru dan kelemahan di aspek yang mana.
“Sehingga bisa diprogramkan pelatihan keprofesian berkelanjutan,” tandasnya. Ujian ini dipusatkan di tiga tempat yaitu SMP N 2, 4 dan 7 Pemalang. (him)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mendiknas Tentang Kasus Bullying Don Bosco
Redaktur : Tim Redaksi