jpnn.com, MAGELANG - UKM Sahabat Sandi Kabupaten Magelang menggelar Bazar Sembako Murah di Dusun Pengkol, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Sebanyak ratusan voucer disebar agar warga bisa membeli paket sembako dengan harga miring, bahkan lebih murah dari harga operasi pasar.
BACA JUGA: UKM Sahabat Sandi Gelar Program Sembako Murah di Bandung
"UKM Sahabat Sandi mengadakan kegiatan bazar untuk membantu masyarakat terutama ibu-ibu rumah tangga agar sembako harganya terjangkau, karena di lapangan saat ini harga sembako melambungnya cukup tinggi sehingga daya beli masyarakat turun," ujar Rinto, Ketua UKM Sahabat Sandi Kabupaten Magelang, Kamis (21/11).
Paket sembako tersebut berisi berbagai kebutuhan bahan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, dan bahan pokok lainnya yang dijual dengan harga Rp 25.000 dari harga normal Rp 100.000.
BACA JUGA: Lewat Cara Ini Gubernur Ganjar Jamin Kesejahteraan Guru Honorer di Jateng
Hal tersebut juga dilakukan guna meminimalisir pengeluaran rumah tangga hingga empat kali lipat dari yang biasa masyarakat keluarkan.
Rinto mengungkapkan kegiatan tersebut dipercaya sangat membantu masyarakat, sebab di wilayahnya sangat jarang ada bantuan sembako murah.
BACA JUGA: 2023 Sektor Properti Diyakini Tumbuh Positif, BTN Siapkan Terobosan Baru
Dia juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada Sandiaga yang telah membantu UKM Sahabat Sandi dalam menjalankan kegiatan tersebut.
"Untuk Mas Sandi terima kasih sekali, masyarakat sangat terbantu dan luar biasa, jarang masyarakat mendapatkan bantuan seperti ini, dari segi perekonomian juga dibantu agar mereka dapat memenuhi kebutuhan pokok dengan harga-harga yang sangat terjangkau, terima kasih Mas Sandi," ungkap Rinto.
Sementara itu, Adip salah satu pembeli merasa bersyukur karena bisa membawa pulang paket sembako dengan harga murah untuk keluarganya.
"Sekarang apa-apa serba mahal dan adanya penyelenggaraan acara ini sangat membantu sekali, kami berharap kegiatan seperti ini lebih sering. Terima kasih sama Pak Sandiaga semoga sering-sering lagi membantu masyarakat kecil," tegas Adip.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada