Ulama NU Tolak Ijtima Ulama Jilid III

Selasa, 30 April 2019 – 11:04 WIB
Wakil Sekretaris Jenderal PBNU Masduki Baidlowi. Foto: Istimewa

jpnn.com, JAKARTA - Ijtima Ulama III rencananya bakal digelar di Hotel Lor Inn Sentul Bogor, Rabu (1/5/2019). Salah satu agendanya membahas dugaan kecurangan yang terjadi dalam Pilpres 2019.

Nahdlatul Ulama (NU) sebagai organisasi Islam terbesar di Tanah Air mempertanyakan pertemuan ini.

BACA JUGA: 3 Alasan Menolak Ijtimak Ulama III

BACA JUGA: Ulama Penyokong Prabowo Siapkan Ijtimak Lagi Minus Ustaz & Kiai Pendukung Jokowi

Wakil Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Masduki Baidlowi secara terbuka menolak pertemuan tersebut.

BACA JUGA: Pimpinan Honorer K2 Cerita Suasana Syukuran Kemenangan Prabowo - Sandi

“Ini berpotensi memecah belah umat Islam,” kata Masduki Baidlowi dilansir RakyatMerdeka, Senin (29/4).

Menurut Masduki, istilah Ijtima Ulama akhir-akhir ini sudah disalahgunakan untuk kepentingan politik praktis, terutama terkait Pilpres 2019.

BACA JUGA: Rumah Aspirasi Jokowi - Amin Ajak Masyarakat Move On

BACA JUGA: Ijtimak Ulama soal Prabowo-Sandi Tak Mengikat Umat Islam

Kedua, kata dia, Ijtima Ulama sebenarnya istilah yang sangat kultural. Istilah ini dipakai dalam kegiatan rutin MUI untuk membahas masalah-masalah hukum Islam, dinamika sosial keumatan di mana MUI salah satu tugasnya melindungi umat.

"Ijtima Ulama diselenggarakan secara rutin untuk membahas hukum Islam dan masalah sosial keagamaan," katanya.

BACA JUGA: Moeldoko: Selesaikan Secara Konstitusional, Bukan dengan Ijtimak Ulama III

Ketiga, Masduki mengimbau umat Islam waspada terhadap manuver-manuver politik praktis yang akhirnya akan memecah belah umat. Manuver politik itu bisa manis-manis atas nama Ijtima Ulama, atau atas nama kepentingan umat Islam.

“Masyarakat wajib menjaga persatuan bangsa dan NKRI, itu nomor satu. Waspada, dengan kata lain ini adalah politisasi agama yang berpotensi memecah-belah umat,” tegasnya. (jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Penetapan Pemenang Pemilu 2019, Polri Maksimalkan Keamanan Jakarta


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler