jpnn.com, PIDIE - Para ulama dan pimpinan pondok pesantren atau dayah di Kabupaten Pidie, Aceh, berharap masyarakat tidak termakan fitnah yang menyebut Jokowi - KH Ma'ruf Amin adalah pasangan yang haram untuk dipilih.
Menurut pimpinan Dayah Ikramul Fatah Tengku Muzakir Al Wahab, dari segi dhohir atau keislaman lahiriah, Jokowi tidak perlu diragukan karena sejak lahir telah memeluk agama Islam
BACA JUGA: Golput: Jokowi atau Prabowo Tak Pantas jadi Pemimpin Negeri Ini
"Jadi, tidak haram karena dia (Jokowi - Ma'ruf) orang Islam," kata Tengku Muzakir di sela Safari Kebangsaan X di Pidie, Aceh, Jumat (8/3).
BACA: Golput: Jokowi atau Prabowo Tak Pantas jadi Pemimpin Negeri Ini
BACA JUGA: Puluhan Pesantren dan Ratusan Mantan GAM Siap Menangkan Jokowi di Aceh
Menurut Muzakir, KH Ma'ruf Amin adalah ulama besar dengan dasar ilmu Islam yang kuat. Fakta ini semakin menggerus hoaks yang ditebarkan.
Dia mengakui memang banyak hoaks berseliweran di Aceh. Namun, Muzakir menyebut kebohongan tak sampai ke akar rumput.
BACA JUGA: Konon Selisih Elektabilitas Menipis, Sandi Masih Akui Keunggulan Jokowi
Pasalnya, materi fitnah hanya laku di media sosial (medsos) dan dunia maya.
"Kalau di lapangan, masyarakat tidak (percaya) begitu. Cuma di medsos, itu permainan," kata Muzakir. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Setelah Jokowi, Anies Baswedan Juga Kunjungi Anak Denada
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga