jpnn.com, MAKASSAR - Sukarelawan Sandiaga Uno menggandeng Kampus UMKM Shopee Makassar menggelar program pelatihan bertemakan "Cara Ekspor Barang ke Luar Negeri" untuk startup di Sulawesi Selatan.
Perwujudan kolaborasi itu berkomitmen dalam mendorong UMKM naik kelas dan mendukung jadi transformasi digitalisasi terbesar dan tercepat.
BACA JUGA: Sukarelawan SandiUno Tunjukkan Kepedulian kepada Pekerja dan Pelajar SMK di Bekasi
Ketua UMKM Sahabat Sandi Makassar Ethy Wirdaningsih mengatakan UMKM akan diajarkan bagaimana membuka toko online sampai mengakses pasar global.
Dikarenakan program seperti ini membuka ruang untuk pelaku usaha agar bisa berkembang dengan menambah wawasan di bisnis digital.
BACA JUGA: Masyarakat Madura Merasa Terbantu Dengan Program Sembako Murah Sukarelawan Sandiaga
"Kegiatan ini bekerja sama dengan Kampus UMKM Shopee agar produk-produk unggulan di Sulawesi Selatan dapat ekspor keluar negeri tanpa ribet dan biaya ditanggung oleh buyer," ujar dia di Kampus UMKM Shopee Makassar, Jumat (28/7).
Menurut Ethy, program kolaborasi ini diharapkan produk-produk UMKM Sulawesi Selatan dapat go internasional.
BACA JUGA: Sukarelawan Sandi Uno Hadirkan Pekanbaru Culinary Festival Untuk Majukan UMKM
Dia pun menambahkan para pelaku usaha dapat meningkatkan income dengan membuka toko online.
"Pelatihan-pelatihan ini diadakan bagi para pelaku UMKM dari yang pemula untuk membuka toko sampai bisa ekspor ke macam-macam negara. Setelah kegiatan berharap ada yang produk UMKM Sulawesi Selatan ada yang berhasil go internasional," ungkap Ethy.
Selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno membawa pembaharuan melalui program yang diusung kepada Relawannya. Ethy pun berharap Menparekraf dapat membuka akses link ekspor bagi UMKM-UMKM di Indonesia.
"Pak Sandi sangat berpengaruh dengan program-program yang sangat membantu UMKM di seluruh indonesia, berharap beliau juga memberikan link buat UMKM untuk ekspor keluar negeri," ujar Ethy. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 2 Film FFB Lokus 6 Diumumkan, Sandiaga Uno Optimistis Bisa Mendunia
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan