JAKARTA -- Upacara pembukaan atau Opening Ceremony East Japan Earthquake Press Photo Exhibition 10-18 Maret 2012, resmi dilakukan Sabtu (10/3) di Atrium Plaza Senayan, Jakarta.
Opening ceremony itu ditandai dengan pengguntingan pita bersama oleh Board Director Office of the President of the Asahi Shimbun, Takashi Kasuya, Presiden Direktur Mitsubishi Corporation Indonesia, Junpei Kato, Corporate Officer Mitsubishi Corporation Yasuhito Hirota, dan perwakilan Kedutaan Besaar Jepang di Indonesia, Masanori Tani serta dari The Jakarta Japan Club.
Foto-foto itu sudah terpajang di Atrium Plaza Senayan, dan bisa dinikmati masyarakat setiap harinya. Banyak foto-foto yang dipamerkan, menggambarkan situasi Jepang Timur saat terjadi gempa bumi dan Tsunami, 11 Maret 2011 silam. Foto-fotonya terkesan humanis dan membawa larut dalam suasana keprihatinan.
"Dalam upaya pemulihan pasca bencana di Jepang, kami telah menerima begitu banyak dukungan dan bantuan dari Indonesia. Untuk itu, sebagai ungkapan terima kasih kepada semua pihak di Indonesia, kami memerlihatkan kondisi terakhir dari daerah bencana melalui pameran foto ini," kata Takashi Kasuya.
Ia menyatakan terima kasih karena banyak pelajar Indonesia yang sudah membantu Jepang saat tertimpa bencana. Ia menyampaikan 11 Maret 2011 merupakan peringatan setahun untuk kejadian tersebut. "Ini tidak akan pernah dilupakan," ujarnya.
Ia menyatakan juga, foto-foto yang dipamerkan menunjukkan ekspersi dan semangat masyarakat di sana untuk bangkit setelah tertimpa bencana. "Kita tentu merasakan apa yang mereka rasakan," kata Kasuya.
Presiden Direktur Mitsubishi Corporation Indonesia, Junpei Kato, mengatakan, bencana yang terjadi di Jepang Timur, 11 Maret 2010 silam, merupakan bencana besar terjadi 1000 tahun sekali. Banyak korban jiwa, maupun daerah yang luluh lantak akibat bencana itu.
Ia mengucapkan terima kasih kepada pemerintah dan masyarakat Indonesia, yang telah membantu Jepang ketika menghadapi musibah itu. "Bukan hanya pemerintah, masyarakat Indonesia juga datang dan mengirimkan dana untuk bantuan kepada korban gempa," kata Junpei.
Bahkan, kata dia, pada 18 Juni 2010 lalu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga datang dan berinteraksi langsung dengan korban bencana di Kota Miyagi. "Kami banyak menerima bantuan dari Indonesia. Kami bersyukur dan terima kasih," imbuhnya.
Ia mengatakan, yang dipamerkan ini merupakan foto-foto dari Asahi Shimbun, Jakarta Shimbun, Kedutaan Besar Jepang yang merekan situasi dan orang-orang di sana saat kejadian dan pemulihan untuk dikabarkan kepada dunia.
Dia pun menyatakan, bahwa sejauh ini sudah ribuan orang yang dikirim Mitsubishi, untuk dipekerjakan membantu pemulihan daerah bencana itu. Selain di Jakarta, East Japan Earthquake Press Photo Exhibition juga dipamerkan di Thailand 5-14 Maret, dan Korea 12-20 Maret 2012. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rezim Berganti, UU Agraria Tak Pernah Direvisi
Redaktur : Tim Redaksi