jpnn.com, JAKARTA - Agung Podomoro Land Tbk (APL) merambah apartemen di pegunungan.
Sebelumnya, pengembang papan atas di Indonesia itu sukses membangun proyek di perkotaan.
BACA JUGA: Suku Bunga KPR Terendah Sepanjang Sejarah
”Baru di Vimala View ini untuk pertama kali APLN membangun hunian jangkung di kawasan pegunungan di ketinggian 700 meter di atas permukaan laut,” kata AVP Strategic Marketing Residential APLN Agung Wirajaya.
Agung menambahkan, pihaknya juga sedang mengembangkan proyek-proyek unggulan apartemen.
BACA JUGA: Kemenpupera Minta Daerah Lain Tiru Pemprov Sulsel
Yaitu, Podomoro Golf View Cimanggis, Podomoro City Dely Medan, Orchard View Batam, dan Grand Taruma Karawang.
Vimala View terletak kawasan Gadog, Puncak, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
BACA JUGA: Incar Investor Indonesia, Tawarkan Hunian di 3 Kota AS
Kondominium ini berada di dalam kawasan terpadu Vimala Hills & Resort.
Di kawasan seluas seratus hektare itu juga dibangun sebelas cluster hunian tapak Vimala Hills Villa & Resort yang berisi 600 villa dan resort, dan hotel bintang lima Pullman.
Kawasan terpadu ini bisa ditempuh sekitar sepuluh menit dari pintu Tol Ciawi, atau kisaran 30 menit dari Jakarta.
”Konsepnya ini adalah apartemen resort atau kondominium. Hidup di kondominium tidak sekadar untuk bertempat tinggal, tetapi lebih untuk menikmati kenyamanan gaya hidup, relaksasi, dan refreshment,” ujar General Manager Vimala View Zaldy Wihardja.
“Makanya dibangun di ketinggian agar penghuni bisa mendapatkan udara segar alami dan view alam pegunungan yang menyejukkan. Sehingga AC jarang sekali dinyalakan kondominium ini, karena udara di ketinggian 700 meter sudah dingin,” kata Zaldy.
Beragam fasilitas mutakhir melengkapi kondominium Vimala View.
Misalnya, inner court, taman resort dengan kolam koi, area terbuka di puncak tower untuk melihat pemandangan luas, barbeque area, dan kolam renang eksklusif.
”Kalau untuk tujuan investasi, sangat menguntungkan. Karena selain nilai jual unit kondominium terus naik, harga sewanya terus meningkat. Rata-rata kenaikan nilai jual unit kondominium Vimala View 10-15 persen per tahun. Sedang kalau disewakan sekitar Rp 3,5 juta-5 juta per malam,” tegasnya. (dni)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sama-Sama Ada SCBD, Balikpapan Tak Kalah Dengan Jakarta
Redaktur & Reporter : Ragil