Universitas Soka Beri Dr HC kepada Bu Mega, Mas Nanan Merasa Bangga

Rabu, 08 Januari 2020 – 15:41 WIB
Megawati Soekarnoputri (tengah) bersama putranya, M Prananda Prabowo Kanan di Universitas Soka, Tokyo, Jepang, Rabu (8/1). Foto: A Antoni/JPNN.Com

jpnn.com, TOKYO - Ketua Bidang UMKM, Ekonomi Kreatif dan Ekonomi Digital DPP PDIP Prananda Prabowo mengungkapkan kebahagiaannya usai menghadiri pemberian gelar doktor kehormatan atau honoris causa (Dr HC) untuk ibunya yang juga Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri di Universitas Soka, Tokyo, Rabu (8/1). Menurutnya, gelar Dr HC kesembilan bagi Megawati itu membawa kebanggaan bagi keluarga ataupun PDIP.

"Mewakili pihak keluarga dan partai, kami mengucapkan terima kasih kepada Universitas Soka. Anugerah doktor kehormatan ini membanggakan," ucap Prananda yang hadir langsung dalam prosesi penganugerahan gelar doktor kehormatan itu bersama istrinya, Nancy Prananda serta putranya, Muhammad Prabhaswara.

BACA JUGA: Beri Motivasi Mahasiswi Jepang, Megawati Mengaku Semula Sering Ditertawakan

Mas Nanan -panggilan akrabnya- menuturkan, berbagai gelar Dr HC untuk Megawati merupakan betuk pengakuan perguruan tinggi terhadap kiprah perempuan yang memimpin Indonesia pada periode 2001-2204 itu. Menurutnya, putri Proklamator RI Bung Karno itu memiliki sejarah panjang dalam pentas politik nasional.

“Atas kiprahnya selama ini, sejumlah perguruan tinggi memberikan gelar kepada beliau. PDI Perjuangan bangga dan berterima kasih," ujar Prananda.

BACA JUGA: Honoris Causa dan Aplaus untuk Megawati di Suhu Dingin Hachioji

Lebih lanjut cucu Bung Karno itu mengatakan, sebenarnya Megawati sedang mempersiapkan acara besar, yakni Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I PDIP 2020. Selain itu, partai pemenang Pemilu2019 juga akan merayakan ulang tahunnya yang ke-47 dalam rakernas tersebut.

“Jadi beliau menyempatkan diri hadir di Tokyo dan tadi memberikan orasi ilmiah. Saat ini pimpinan PDI Perjuangan tengah persiapan penyelenggaraan HUT ke-47 dan Rakernas l yang akan dimulai pada 10 Januari di JIExpo, Jakarta," tuturnya.

Selain itu, Prananda juga menyinggung isi orasi ilmiah Megawati yang berjudul Pancasila, Kemanusiaan dan Post Truth. Menurutnya, tema itu sangat tepat untuk situasi saat ini.

Prananda menjelaskan, Pancasila memuat falsafah kemanusian sehingga nilai-nilai di dalamnya tidak akan pernah usang. “Meski terkadang dipinggirkan dan dilupakan dalam kehidupan, kemanusiaan akan selalu ada, selalu melekat pada diri setiap manusia," beber kepala Situation Room DPP PDIP itu.(ara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler