jpnn.com, JAKARTA - Universitas Trisakti (Usakti) Jakarta menjadi juara baru ajang LIMA Volleyball: Air Mineral Prim-A Greater Jakarta Conference Season 7.
Sukses tersebut diraih setelah mereka menundukkan juara bertahan Universitas Islam ‘45 (Unisma) dengan skor 3-1 (22-25, 25-23, 25-20, 25-21) pada laga puncak yang berlangsung di Gelanggang Remaja Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta, Senin (16/9).
BACA JUGA: 7 Tim Ramaikan LIMA Volleyball East Java Conference
Sebelum memastikan kemenangan, tim kampus di kawasan Grogol Jakarta Barat tersebut harus berjuang keras sejak game pertama.
Hal itu tak lepas dari status juara bertahan Unisma yang pasti berambisi mempertahankan gelar pada laga pemungkas ini.
BACA JUGA: 2 Tim Debutan Ramaikan LIMA Voli 2019
Pada game awal, Usakti yang sempat unggul hingga setengah babak, berhasil disusul dan membiarkan Unisma berbalik unggul sekaligus menutup game pertama dengan skor 22-25 untuk kemenangan Unisma.
Pemain bernomor punggung 6, Fariz, menjadi andalan Unisma di set ini. Ia menyumbangkan empat poin dan membuat 10 spike pada set pembuka ini.
BACA JUGA: Roadshow Seminar Kedelapan, PTTEP Bahas Sustainable Resources dan Tourism di Bali
Pada babak kedua, Usakti yang kembali memimpin dalam perburuan poin kembali dibuat sport jantung lantaran Unisma berhasil mengejar pada angka-angka kritis.
Unisma bahkan sempat menyamakan skor 22-22 pada time out ketiga. Namun berkat instruksi untuk bermain tenang dari sang pelatih Desi Ramdani, Usakti berhasil merebut game kedua ini dalam kedudukan 25-23.
Pada set ketiga, Usakti selalu unggul pada setiap time out (8-6, 16-15, 21-18, dan 24-20) atas Unisma. Namun Usakti kembali berbalik memimpin di akhir game dengan perolehan skor 25-20 dari set ini.
Pada set keempat, Unisma berusaha keras mendahului perolehan poin Usakti. Namun, Usakti unggul pada setiap time out (8-5, 13-10, 16-13, dan 22-19) untuk memantapkan dominasi atas Unisma.
Usakti mengambil set terakhir ini dengan selisih skor yang cukup tipis dari Unisma, yaitu 25-21. Pemain bernomor punggung 4, I Gede Wira Yudha Putra, menjadi andalan Usakti di set terakhir ini.
Dia berhasil menyumbangkan empat poin dan membuat delapan spike pada set penutup ini. Hasil 3-1 ini merupakan kemenangan kelima Usakti di akhir kompetisi ini dari lima pertandingan.
Hasil ini juga menjadi pembalasan kekalahan di final LIMA Volleyball Greater Jakarta and Nusantara Conference musim lalu atas lawan yang sama. Berkat angka penuh ini, tim kampus asal Jakarta itu merebut gelar LIMA Volleyball: Air Mineral Prim-A Greater Jakarta Conference Season 7.
Bagi Unisma, kekalahan ini membuat mereka hanya menempati peringkat keempat.
Namun, mereka masih bisa berlaga di LIMA Volleyball Nationals Season 7 yang akan dihelat di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang pada 23-27 September
2019.
“Tim kami unggul di set pertama. Akan tetapi, pada set selanjutnya hingga akhir, tim kami tidak bisa menjaga keunggulan tersebut. Penyelesaian akhir tim kami kalah dari lawan. Motivasi kami runtuh pada saat ini. Namun, tim kami masih tetap bersemangat untuk mengikuti kompetisi LIMA Volleyball Nationals Season 7,” kata Roy Makpal, pelatih Unisma.
“Walaupun pada set pertama tim kami sempat menurun, tetapi alhamdulillah tim kami menang di LIMA Volleyball GJC 2019 kali ini. Tim kami akan mempersipakan mental dan fisik karena di Nationals nanti lawan kami akan lebih berat lagi,” kata Desi Ramdan. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Komisioner KPSN Pimpin Tim ke VVIP ASEAN Championship 2019
Redaktur : Tim Redaksi