Unjuk Rasa 25 Maret Tak Akan Berujung Kudeta

Jumat, 22 Maret 2013 – 18:28 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua MPR, Lukman Hakim Saifuddin menyatakan bahwa demonstrasi besar-besaran yang akan dilakukan pada Senin (25/3) pekan depan tak akan berujung kudeta. Sebab, tidak ada syarat aksi itu akan berakhir pada penggulingan pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat ini.

Menurut Lukman, ada dua syarat yang menyebabkan terjadinya kudeta. Pertama adalah gerakan masif menyeluruh. Yang kedua. ada gerakan bersenjata.

"Sekarang saya tidak melihat itu seperti era reformasi dulu. Saya pikir terlalu berlebihan kemudian itu menimbulkan kekhawatiran," ujar Lukman di DPR, Jakarta, Jumat (22/3).

Politisi PPP itu menambahkan, aksi demo merupakan suatu hal yang biasa terjadi di negara demokrasi asalkan dilakukan dengan tertib dan aman. "Demo merupakan hak setiap masyarakat untuk menyuarakan aspirasi. Sejauh tidak merusak menjadi sesutu yang lumrah," kata dia.

Karenanya jika demo itu sekadar untuk menyuarakan aspirasi, Lukman tak khawatir akan terjadi kudeta. "Sejauh cara yang ditempuh masih dalam koridor," tandasnya. (gil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kunker Komisi III ke Eropa Habiskan Rp 6,5 Miliar

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler