jpnn.com, BANDUNG - Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung sejak 2016 membuka program kuliah kedokterang gratis. Kuotanya 275 orang per tahun untuk pendidikan dokter dan 300 orang [er tahun untuk pendidikan dokter spesialis.
Sayangnya mulai tahun ini program tersebut dihentikan sementara (moratorium).
BACA JUGA: Presiden Minta Perguruan Tinggi Buka Fakultas Media Sosial
Rektor Unpad Tri Hanggono Achmad menuturkan keputusan menghentikan program kuliah kedokteran gratis itu setelah mendapatkan masukan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). BPK meminta Unpad untuk mengevaluasi program kuliah gratis itu.
Menurut BPK program kuliah kedokteran gratis tersebut berpotensi membuat negara kehilangan potensi pendapatan. Tri menuturkan BPK akhirnya meminta Unpad untuk meninjau ulang program itu.
BACA JUGA: Unpad Rumuskan Strategi Wujudkan Program Satu Juta Rumah
Meksipun pihak BPK juga memberikan apresiasi terhadap program kuliah kedokteran gratis itu. Apalagi selama ini sudah ada cap di masyarakat, bahkan kuliah kedokteran biayanya selangit.
’’Sebetulnya (potensi hilangnya pemasukan negara, Red) relatif. Karena ini bentuk investasi yang baru bisa diperoleh return-nya setelah mereka lulus,’’ jelasnya. Manfaat lainnya adalah ketika mereka lulus, layanan medis yang dikejakan juga dimanfaatkan oleh masyarakat.
BACA JUGA: Mentan Berharap Unpad Jadi Pencetus Teknologi dalam Sektor Pertanian
BACA JUGA: Potret Kualitas Fakultas Kedokteran di Indonesia
Tri menuturkan program kuliah gratis itu sejatinya tidak murni gratis. Memang benar mahasiswa tidak dipungut biaya. Tetapi biayanya dialihkan kepada pemberi dana, diantaranya adalah pemerintah daerah (pemda) yang telah menjalin kerjasama dengan Unpad.
’’Tidak semua pemda berkomitmen (membayar biaya kuliah, Red),’’ katanya. Bahkan untuk angkatan tahun lalu, hanya 25 persen dari total mahasiwa program kuliah kedokteran gratis yang didanai oleh pemda. Sisanya didanai sendiri oleh Unpad.
BACA JUGA: CPNS 2018: Formasi Dosen Kedokteran Minim Peminat, Mengapa?
Tri mengatakan lulusan perdana program kuliah kedokteran gratis itu diharapkan keluar pada 2020 untuk kelompok dokter spesialis.
Sedangkan untuk kelompok dokter umum, diperkirakan mulai ada yang lulus pada 2021 nanti. Dia tidak bisa menjelaskan sampai kapan program kuliah kedokteran gratis itu dihentikan. (wan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Seperti Ini Cara TNI AL Membantu Pemerintah di Bidang Kesehatan
Redaktur & Reporter : Soetomo