Upacara HUT RI di Kuburan, Demokrat DKI Sentil Pemerintah soal Penanganan COVID-19

Rabu, 18 Agustus 2021 – 22:08 WIB
Ilustrasi logo Partai Demokrat. ANTARA

jpnn.com, JAKARTA - Untuk menghormati warga yang menjadi korban keganasan virus Covid-19, DPD Partai Demokrat DKI Jakarta menggelar upacara peringatan Hari Kemerdekaan ke-76 Republik Indonesia di pemakaman khusus Covid-19 TPU Tegal Alur, Jakarta Barat.

Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta Santoso bertindak selaku inspektur upacara.

BACA JUGA: Hasil Survei Terbaru: Pendukung Pemerintah Suram, Partai Demokrat Berpeluang Juara di 2024

Dalam amanatnya, Santoso mengatakan, alasan Demokrat melaksanakan upacara di TPU Tegal Alur adalah untuk mengingatkan bahwa akibat dari keterlambatan negara mengatasi virus Covid-19 mengakibatkan banyak warga meninggal dunia.

"Semoga mereka yang wafat khusnul khatimah dan diterima segala amal serta ibadahnya," kata Santoso yang dikutip redaksi, Rabu (18/8).

BACA JUGA: Hasil Survei: Demokrat Moncer, PDIP Tergerus, Gelora Menunjukkan Taringnya

Anggota Komisi III DPR RI ini juga berpesan, untuk peringatan Hari Kemerdekaan berikutnya tidak boleh ada lagi pembungkaman suara kritis rakyat yang berujung pidana.

"Lalu sudah saatnya  buzzer tidak lagi mengadu domba bangsa sendiri, mencemooh dan menghina pengkritik rezim serta mendengungkan penghambaan kepada penguasa," kata Santoso.

BACA JUGA: Survei Sebut Memasang Baliho tak Efektif Tingkatkan Elektabilitas, Partai Demokrat Ambil Langkah Ini

Bukan cuma itu, Santoso mendorong ke depan tak boleh ada lagi rakyat yang kelaparan serta anak- anak generasi emas tidak bersekolah karena tidak ada biaya atau warga tidak mampu berobat.

"Negara wajib hadir melindungi mereka," kata anak buah Agus Harimurti Yudhoyono ini.

Menurut Santoso, sebagai negara  berpenduduk terbesar ke-4 dunia dan kekayaan alam yang melimpah, sudah saatnya Indonesia mampu swasembada pangan.

Karena hakekat swasembada pangan bukan hanya mampu mencukupi pangan sendiri, tapi yang tak kalah penting adalah bahwa negara mampu menolong petani yang tersebar di pelosok negeri.

Terakhir, Santoso mengucapkan terima kasih kepada para tenaga kesehatan yang telah menyembuhkan jutaaan rakyat yang terpapar Covid-19.

"Kalian saat ini penyandang gelar pahlawan tanpa tanda jasa. Mari selalu mentaati protokol kesehatan demi menyelamatkan anak bangsa dari Covid-19," demikian Santoso. (dil/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler