Upaya Hyundai Gairahkan Pasar Otomotif Indonesia yang Tengah Lesu

Senin, 29 Juli 2024 – 13:49 WIB
Mobil listrik terbaru Hyundai yang dirilis di GIIAS 2024. Foto: Hyundai

jpnn.com, JAKARTA - PT. Hyundai Motors Indonesia (HMID) terus berusaha menggairahkan pasar otomotif tanah air pada tahun ini, di tengah stagnasi yang terjadi.

Menurut COO HMID Fransiscus Soerjopranoto, Hyundai telah menyiapkan sejumlah strategi dalam menaikkan penjualan mobil baru.

BACA JUGA: Baru 3 Hari Dirilis, Hyundai Ioniq 5 N Sudah Terpesan Puluhan Unit

Pasar mobil Indonesia tahun ini diprediksi akan sulit menembus angka 900 ribu unit.

Berdasarkan perhitungan matematis, penurunan 15 persen pada semester pertama dibandingkan tahun lalu menunjukkan bahwa total penjualan mobil kemungkinan besar akan berada di bawah 900 ribu unit hingga akhir tahun.

BACA JUGA: Catat Tanggalnya, Hyundai Bakal Umumkan Harga Kona Electric

"Untuk meningkatkan penjualan Hyundai, kami konsisten dengan strategi kami dalam memperkenalkan produk baru seperti All-new Kona Electric dan Ionic 5N. Dan ini akan kami lanjutkan pada semester kedua tahun ini," ujar Fransiscus, Minggu.

Dia menyatakan bahwa Hyundai telah menurunkan asumsi pasar mobil ke level 800 ribu unit.

BACA JUGA: Hyundai Recall Palisade yang Bermasalah di Pegas Katup Mesin

Selain memperkenalkan produk baru, pihaknya juga berkomitmen untuk tidak menaikkan harga produk.

Hal itu sejalan dengan imbauan dari pemerintah, dalam hal ini Kementerian Perindustrian.

Hyundai, kata dia, juga menunjukkan keseriusan dalam mendukung kebijakan pemerintah dengan langkah-langkah signifikan seperti memperkenalkan mobil listrik pertama di Indonesia, membangun ekosistem stasiun pengisian daya, pabrik perakitan, dan baru-baru ini pabrik baterai mobil listrik pertama di dalam negeri.

"Sekali lagi, semua ini merupakan bukti keseriusan kami bergandengan tangan dengan pemerintah dalam membangun industri otomotif tanah air tercinta, Indonesia," kata dia.

Dalam kesempatan itu, Fransiscus juga menyambut baik peningkatan penjualan sejumlah agen pemegang merek (APM) yang mencapai lebih dari 10 persen di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) tahun ini.

Menurut dia, hal tersebut menunjukkan bahwa regulasi yang mengatur insentif saat ini, pengenalan produk baru, dan program penjualan yang menarik, khususnya mobil listrik, telah berhasil meningkatkan pasar mobil di Indonesia. (ant/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gandeng LG, Hyundai Resmi Memulai Produksi Baterai Mobil Listrik di Karawang


Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler