jpnn.com, JAKARTA - Update 18 Mei menyatakan bahwa penambahan pasien positif coronavirus disease 2019 (COVID-19) di DKI Jakarta sebanyak 49 orang.
Hal itu seperti terlihat dalam data COVID-19 milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), per Senin (18/5) pukul 12.00 WIB.
BACA JUGA: Doni Monardo Puji Provinsi Aceh
Jika dirunutkan, penambahan pasien positif di DKI Jakarta hari ini masuk kategori rendah sepanjang Mei 2020.
Sebelum muncul data hari ini, penambahan pasien positif terendah terjadi pada 3 Mei 2020. Kala itu, penambahan pasien positif di Jakarta sebanyak 67 orang.
BACA JUGA: Ilmuwan Indonesia Merasa Tidak Dilibatkan dalam Menangani Virus Corona
Sementara itu, catatan tertinggi penambahan pasien positif di Jakarta, terjadi pada 13 Mei dengan 183 orang.
Secara akumulatif, kasus pasien positif COVID-19 di Jakarta tercatat 6.059 orang, hingga data Senin ini.
BACA JUGA: Update Corona 18 Mei: Penambahan Kasus Positif di Jatim Paling Banyak
Sementara itu, akumulatif pasien sembuh COVID-19 di Jakarta sebanyak 1.307. Kemudian pasien meninggal dunia karena COVID-19 di ibu kota, tercatat 463 orang.
Sebagai informasi, penambahan pasien positif COVID-19 di Indonesia hari ini tercatat 496 orang. Penambahan itu membuat kasus COVID-19 di Indonesia tercatat 18.010 orang.
Mengacu data nasional COVID-19 milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), penambahan kasus pasien positif tersebar di 28 provinsi.
"Konfirmasi COVID-19 yang positif, naik sebanyak 496 orang, sehingga menjadi 18.010 orang," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto dalam keterangan resmi yang disiarkan akun Youtube BNPB Indonesia, Senin. (mg10/jpnn)
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan