jpnn.com, JAKARTA - Update 29 Mei menyatakan bahwa penambahan pasien positif coronavirus disease 2019 (COVID-19) di Jakarta sebanyak 125 orang.
Angka itu, menjadikan Jakarta sebagai provinsi terbanyak ditemukan penambahan pasien positif COVID-19 di Indonesia pada Jumat (29/5) ini.
BACA JUGA: Update Corona 29 Mei: Alhamdulillah, Penambahan Pasien Positif Covid-19 Tak Sebanyak Kemarin
"Lima provinsi terbanyak, yang pertama DKI Jakarta naik cukup tinggi 125 kasus," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto dalam keterangan resmi yang disiarkan akun Youtube BNPB Indonesia, Jumat (29/5).
Mengacu data COVID-19 milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), penambahan pasien positif di Jakarta pada hari ini terjadi peningkatan dari data sehari sebelumnya.
BACA JUGA: Update Corona 29 Mei: Ada Kabar Baik dari Wisma Atlet
Pasalnya, data Kamis (28/5) kemarin menyatakan bahwa penambahan pasien positif COVID-19 di Jakarta sebanyak 105 orang.
Namun, kata Yuri, meningkatnya penambahan pasien positif itu bukanlah gambaran utuh terhadap kondisi penyebaran COVID-19 di ibu kota.
BACA JUGA: Update Corona 29 Mei: Ada Delapan Provinsi yang Tak Ditemukan Kasus Positif Covid-19 Hari Ini
Yuri menjelaskan, angka penambahan pasien di Jakarta pada hari ini, diakumulasikan dengan jumlah para pekerja migran Indonesia yang positif terjangkiti COVID-19.
"Namun, ini bukan seluruhnya pada wilyah administrasi DKI. Sebab, pekerja migran Indonesia yang kembali ke tanah air dan kembali dari Bandara Soekarno-Hatta, keseluruhan kami screening, kami lakukan pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR)," beber Yuri, sapaan akrab Achmad Yurianto.
Setidaknya, terdapat ribuan pekerja migran Indonesia yang baru tiba dari beberapa negara. Pemerintah lantas melakukan pemeriksaan PCR kepada mereka.
"Banyak di antara mereka yang mengidap positif. Jadi ini bukan gambaran dari wilayah administrasi DKI secara keseluruhan, tetapi ini gambaran yang ada di pekerja migran," ucap Yuri.
Yuri menerangkan, hingga saat ini penambahan pasien positif COVID-19 di Jakarta terbilang stabil. Walakin dia tidak membeberkan penambahan pasien positif di Jakarta tanpa diakumulasikan dengan pekerja migran yang terjangkiti COVID-19.
"Kalau dilihat kasus di DKI saja, angka ini cukup stabil dari hari ke hari," tandas dia. (mg10/jpnn)
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan