JAKARTA - Ridwan Hakim, saksi dalam kasus dugaan korupsi di pengurusan kuota impor daging di Kementerian Pertanian, baru usai menjalani pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), pada Senin (25/2). Usai diperiksa Ridwan tetap enggan bicara perihal pemeriksaannya. Ia hanya menebar senyum pada awak media massa yang menunggunya sejak pagi tadi.
"Pertanyaannya biasa aja. Nanti, nanti ya, saya lupa," ujar putera dari Ketua Dewan Syuro PKS, KH. Hilmi Aminuddin itu pada wartawan. Ia juga tidak mau menjelaskan perihal kepergiannya ke Turki sebelum KPK melayangkan surat cegah ke Ditjen Imigrasi.
Sebelumnya diketahui, Ridwan tidak menghadiri pemanggilan KPK tanpa konfirmasi pada penyidik KPK. Ia berangkat ke Turki dan dikabarkan ke Pakistan sehari sebelum dicegah KPK melalui Ditjen Imigrasi. Ia diperiksa sebagai saksi setelah Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq, kolega ayahnya di partai itu menjadi tersangka dalam kasus pengurusan kuota sapi impor. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Program Layanan Internet Kecamatan Jadi Warnet Komersil
Redaktur : Tim Redaksi