Usai Libur Panjang, Stok Aman

Sabtu, 05 Januari 2013 – 09:57 WIB
SURABAYA- Pertamina Pemasaran Jatim, Bali dan Nusa Tenggara menjamin ketersediaan stok BBM dan LPG di Jatim pasca libur panjang akhir tahun lalu. Saat libur panjang tahun lalu, konsumsi BBM subsidi terutama premium mengalami peningkatan kendati tidak signifikan. Bahkan untuk konsumsi solar subsidi malah mengalami penurunan dibandingkan rata-rata penyaluran pada hari normal.

Assistant Customer Relation Pertamina Fuel Retail Marketing Region V Rustam Aji mengatakan jaminan ketersediaan stok tersebut berdasar pantauan jumlah di enam depot Pertamina. Antara lain di Terminal BBM Surabaya Group, Tuban, Malang, Madiun, Tanjung Wangi, dan Camplong. Selain BBM, stok LPG di PG Filling Plant Perak dan Depot LPG Gresik juga terbilang aman.

"Pertamina akan terus mempertahankan stok secara kontinu di level aman," tandasnya. Selama ini suplai berasal dari Kilang Refinery Unit IV Cilacap, Refinery Unit V Balikpapan, dan impor via Terminal BBM Tuban.

Sementara penyaluran pada libur panjang tahun lalu, laju konsumsi BBM cukup terkendali. Secara harian, rata-rata penyaluran solar bersubsidi saat liburan mengalami penurunan dibandingkan kondisi normal. Sepanjang 22 Desember 2012 sampai 3 Januari 2013, rata-rata penyaluran solar bersubsidi sebesar 5.194 kilo liter per hari. Sedangkan, kondisi normal mencapai 5.500 KL per hari.

"Sebenarnya, semasa libur natal dan tahun baru penyaluran solar subsidi sempat meningkat, tapi secara keseluruhan relatif lebih rendah dibandingkan pada kondisi normal. Kenaikan tersebut karena masyarakat beramai-ramai menggunakan transportasi umum mendatangi tempat wisata. Ditambah, lonjakan arus di penyeberangan Ketapang," urainya.

Sedangkan, konsumsi premium meningkat 2,5 persen dibandingkan kondisi normal. Rata-rata penyaluran pada periode yang sama menyentuh 11.016 KL per hari. Sedangkan, pada hari normal hanya 10.750 KL per hari. Konsumsi tertinggi terjadi pada Hari Natal yang mencapai 14.967 KL dan Tahun Baru 13.616 KL.

"Tingginya konsumsi premium pada hari itu lantaran banyak masyarakat yang menggunakan kendaraan pribadi timbang transportasi umum. Diperkirakan, konsumsi BBM kembali normal mulai minggu depan. Terutama setelah liburan sekolah berakhir," katanya. (res)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sungai Deli Meluap, 1.533 Rumah Terendam Banjir

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler