jpnn.com, TANGSEL - Ustaz Abdul Somad sepanjang Kamis (28/12) ceramah di beberapa tempat. Diantaranya jadwal ceramah di Masjid Nurul Falah komplek PLN Disjaya Gambir Jakarta Pusat.
Tetapi akhirnya agenda ceramah itu dibatalkan dengan alasan daya tamping lokasi yang terbatas.
BACA JUGA: Ada Pihak Tertentu Tangkal Ceramah Ustaz Abdul Somad di PLN
Agenda ceramah Ustaz Abdul Somad berikutnya adalah di Masjid Nurul Ikhlas, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten.
Dan tadi malam di ceramah di Musola Nirul Iman, Jl Cikini Dalam, Kelurahan Jurangmangu, Kec. Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten.
BACA JUGA: MUI Segera Panggil Ustaz Abdul Somad
Dosen UIN Sultan Syarif Kasim Riau itu membawakan ceramah dengan tema Pentingnya Agama dalam Keluarga. Ceramah dalam momentum Maulid Nabi ini dipadati sekitar seribu jemaah.
Untuk bisa mendapatkan komentar langsung dari Ustaz Abdul Somad, butuh waktu beberapa saat. Sejak maghrib hingga acara dimulai setelah salat Isya', Ustaz Abdul Somad berada di kediaman Kiai Muhtazah tidak jauh dari musala.
BACA JUGA: Panitia Beber Alasan Batalnya Ceramah Ustaz Abdul Somad
Saat Ustad Abdul Somad keluar menuju panggung pengajian, dia mendapatkan pengawalan pagar betis dari sejumlah anggota Laskar Pembela Islam (LPI). Dia tampil mengenakan baju putih dilengkapi syal atau scarf Palestina.
Di tengah pengawalan LPI menuju mimbar ceramah, Ustaz Abdul Somad memberikan komentar sedikit terkait kasus yang dia alami di bandara Hong Kong Minggu lalu.
"Mereka (petugas Imigrasi Hong Kong, red) tidak terima saya," katanya. Namun dia sama sekali tidak tahu alasan penolakan tersebut.
Ustaz Abdul Somad mengatakan dirinya tetap harus menjadi warga negara Indonesia yang baik. Yakni mengikuti seluruh prosedur penolakan oleh Imigrasi Hong Kong.
Terkait kasus itu, dia menyerahkan sepenuhnya penyelsaiannya kepada Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Indonesia. Seketika Ustaz Somad langsung "ditelan" kerumunan jemaah. (wan/jun)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sepertinya Ada Upaya Sistematis Hambat Dakwah Ustaz Somad
Redaktur & Reporter : Soetomo