jpnn.com, JAKARTA - Pendakwah Ustaz Nur Maulana membagikan panduan manasik umrah dari keberangkatan hingga pelaksanaan di tanah suci.
Pengisi acara Islam Itu Indah Trans TV itu membagikannya pada manasih umrah Milad Mabruk Tour bersama Ustaz Nur Maulana.
BACA JUGA: Ustaz Maulana Berbagi Tip Aman dan Nyaman Saat Umrah
"Apa saja yang harus disiapkan kalau berangkat umrah? Persiapan fisik dan niat karena haji dan umrah itu ibadah yang harus mempersiapkan diri," ujar Ustaz Maulana, dalam keterangannya, Minggu (25/2).
Selain itu, kata Ustaz Nur Maulana, persiapan lainnya adalah fisik keluarga. Dia juga mengingatkan agar tidak berangkat sendiri.
BACA JUGA: Ustaz Maulana Beri Saran untuk Tidur di Kasur yang Halal dan Bersertifikat MUI
"Ajak teman, saudara untuk berangkat bersama-sama untuk bisa menikmati ibadah bersama Mabruk Tour," tuturnya.
Berikut panduan manasik umrah yang disampaikan oleh Ustaz Maulana:
BACA JUGA: Kemenag tidak Menganjurkan Umrah Backpacker, Ini Alasannya
1. Mandi sunah lalu salat sunh safar 2 rakaat membaca surat Al Kafirun dan Al Ikhlas pada rakaat pertama dan kedua.
2. Setelah salat safar membaca surat Al Fatihah (meminta keberkahan perjalanan), surat Al Ikhlas (Meminta perlindungan dari diri sendiri), surat Al Falaq (meminta dihindarkan dari orang yang iri dan dengki), surat An Nas (Meminta perlindungan dari jin dan manusia), lalu surat Al Quraish (Meminta keamanan, ketenangan, dan kenyang)
3. Memperbanyak bacaan tasbih (Subhanallah, Walhamdulillah, Walailahailallah, Wallahuakbar) saat di dalam mobil atau kendaraan.
4. Ketika sampai di tanah suci saat turun pesawat membaca doa: Bismillah, Ya Allah cocokkan tubuhku dengan udaranya, makanannya, dan orang orangnya.
Rukun umrah yang harus dilaksanakan:
1. Memakai Pakaian Ihram dan Berniat
2. Yang kedua Tawaf mengelilingi Kakbah sebanyak 7 putaran dimulai dari hajar aswad
3. Yang ketiga yaitu Sa'i lari lari kecil antara bukit shafa dan marwa sebanyak 7 kali dimulai dari bukit shafa
4. Yang keempat adalah Tahallul yaitu mencukur seluruh atau sebagian rambut.
5. Tertib. Rukun yang terakhir adalah menjalankan keseluruh rangkaian dari rukun ibadah umrah secara tertib atau berurutan.
Larangan ketika sudah berihram:
1. Berhubungan suami istri selama berihram, termasuk bercumbu atau mencium, melihat wanita dengan syahwat.
2. Mengkhitbah dan melangsungkan pernikahan
3. Memotong kuku
4. Mencukur seluruh rambut
5. Menyemprotkan wewangian atau parfum
6. Memakai pakaian selain yang ditentukan untuk ihram, seperti berjahit dan memakai penutup kepala bagi laki-laki, memakai cadar atau niqab bagi perempuan
7. Membunuh hewan buruan
8. Memakan binatang hasil buruan yang dia termasuk ikut dalam perburuannya
"Jika melanggar larangan, umrah tetap sah, tetapi dengan syarat, yaitu membayar denda berupa memberi makan duafa selama 7 hari, dengan seekor kambing, atau berpuasa selama tiga hari," jelas Ustaz Maulana. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh