jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR Bambang Soesatyo meminta kepada para pihak menahan diri terkait dengan insiden penembakan oleh Bharada E yang menewaskan Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat yang diduga melakukan pelecehan terhadap istri Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.
"Percayakanlah kepada polisi dan jajarannya yang sedang bekerja," pesan Bamsoet yang akrab disapa, Rabu (13/7).
BACA JUGA: Ibu Menyusui Terkena Teror Batu di Jakarta Barat, Oh, Kepalanya
Dia mendukung langkah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang telah membentuk tim khusus dengan melibatkan Kompolnas dan Komnas HAM untuk membuat terang kasus ini.
"Yakinlah Polri di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit yang saat ini bekerja dengan profesional, objektif, transparan dengan mengedepankan metode scientific crime investigation yang sejalan dengan slogan Polri saat ini, Polri Presisi," ujar mantan Ketua DPR ke-20 itu.
BACA JUGA: Soal Brigadir J Tewas Ditembak Bharada E, Pakar Sebut Ada Skenario Besar, Waduh
Eks Ketua Komisi III DPR memberi dukungan kepada Polri dalam menuntaskan penembakan yang terjadi antaranggota polisi, terutama kepada Kapolri Jenderal Listyo dan tim khusus yang sudah mulai bekerja.
"Saya prihatin atas peristiwa yang menjadi atensi dari banyak pihak," kata Bamsoet.
BACA JUGA: Sarifuddin Soroti Tindakan Bharada E terhadap Istri Ferdy Sambo, Hmmm
Secara khusus, dia berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo yang memberikan atensi dan secara tegas meminta proses hukum dilakukan terkait kasus penembakan antaranggota polisi yang terjadi di rumah dinas Kadiv Propam Polri di Jakarta, Jumat (8/7) pekan lalu .
Pernyataan yang disampaikan Jokowi di Subang pada Selasa (12/7) harus menjadi senjata semangat kepada Kapolri Jenderal Listyo, masyarakat menunggu kejelasan peristiwa ini.
Arahan tersebut harus segera ditindaklanjuti untuk menjamin kepastian dalam penegakan hukum. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi