jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengagendakan pemeriksaan terhadap Eliya, yang merupakan istri Wali Kota Bima HM Lutfi, Jumat (8/9).
Eliya diperiksa dalam kasus dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa disertai penerimaan gratifikasi dilingkungan Pemkot Bima, NTB.
BACA JUGA: Geledah Rumah Reyna Usman PKB di Bali, KPK Temukan Barang Bukti Kasus Korupsi
"Pemeriksaan dilakukan di Polda NTB," kata Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya.
Tak hanya Eliya, KPK juga memanggil Anggota Kelompok Kerja Pemilihan Pengadaan Barang/Jasa Kota Bima periode 2018-2022 Ririn Kurniawati, Anggota Pokja Pemkot Bima Salahuddin, dan Mantan Pegawai PT. Aldira Berkah Abadi Makmur Eka Putri Noviyanti.
BACA JUGA: Survei LPI: Mayoritas Publik Tak Yakin KPK Dijadikan Instrumen Politik di Pemilu 2024
Belum diketahui materi pemeriksaan yang ingin didalami penyidik kepada pihak tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, KPK saat ini sedang menyidik kasus baru terkait dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi di Kota Bima.
BACA JUGA: KPK Diminta Awasi Potensi Korupsi Menjelang Pemilu 2024
KPK juga sudah menetapkan sejumlah tersangka.
Dari informasi yang dihimpun Wali Kota Bima HM Lutfi sudah ditetapkan sebagai tersangka. (Tan/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dewan Pakar Habibie Center: KPK Harus Bekerja Keras Wujudkan Pemilu Bersih
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga