MANCHESTER—Manager Manchester City Roberto Mancini mengakui, Robin van Persi merupakan kunci di balik kesuksesan Manchester United di Liga Premier musim 2012-2013.
"United meningkatkan tim mereka dan membeli pemain penting. Mereka membeli Van Persie, yang telah mencetak gol penting. Itulah mengapa mereka telah memenangkan gelar ini, bukan karena mereka telah bermain lebih baik dari kami," beber pria Italy itu, Minggu (7/4), seperti dilansir dalam ESPN.
"United adalah tim yang bagus, tapi Van Persie telah membuat perbedaan. Mereka memiliki pemain bagus, mereka memiliki Rooney, Nani, Valencia, dan enam atau tujuh striker yang bagus. Terpenting mereka sudah membeli Van Persie yang telah mencetak 23 gol bagi mereka," tambahnya.
Dikatakannya, musim lalu timnya layak memenangkan Liga Premier. "Tahun lalu, pada akhirnya kami menang selisih gol. Kami layak memenangkan gelar tapi kami menang selisih gol. Tetapi jika kita memiliki tim yang sama dan sebagai gantinya anda menempatkan Van Persie dan Shinji Kagawa dalam tim United. Kami membuat kesalahan. Itu bisa terjadi. Kita tidak bisa menjadi sempurna," pungkas eks pelatih Inter Milan ini. (ian/jpnn)
"United meningkatkan tim mereka dan membeli pemain penting. Mereka membeli Van Persie, yang telah mencetak gol penting. Itulah mengapa mereka telah memenangkan gelar ini, bukan karena mereka telah bermain lebih baik dari kami," beber pria Italy itu, Minggu (7/4), seperti dilansir dalam ESPN.
"United adalah tim yang bagus, tapi Van Persie telah membuat perbedaan. Mereka memiliki pemain bagus, mereka memiliki Rooney, Nani, Valencia, dan enam atau tujuh striker yang bagus. Terpenting mereka sudah membeli Van Persie yang telah mencetak 23 gol bagi mereka," tambahnya.
Dikatakannya, musim lalu timnya layak memenangkan Liga Premier. "Tahun lalu, pada akhirnya kami menang selisih gol. Kami layak memenangkan gelar tapi kami menang selisih gol. Tetapi jika kita memiliki tim yang sama dan sebagai gantinya anda menempatkan Van Persie dan Shinji Kagawa dalam tim United. Kami membuat kesalahan. Itu bisa terjadi. Kita tidak bisa menjadi sempurna," pungkas eks pelatih Inter Milan ini. (ian/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rapat Exco Bahas Timnas dan Kompetisi
Redaktur : Tim Redaksi