jpnn.com - LONDON- Sebastian Vettel merajai balapan Formula 1 seri Singapura dalam dua musim terakhir. Artinya, jagoan Red Bull tersebut memang sangat bersahabat dengan Sirkuit Marina Bay sebagai tempat balapan.
Meski begitu, Vettel memilih waspada menghadapi balapan seri Singapura 22 September mendatang. Walaupun sukses menang di dua musim terakhir, Vettel menganggap lintasan di Marina Bay sangatlah sulit.
BACA JUGA: Lotus Minta Komitmen Kimi
Salah satunya ialah karena balapan membutuhkan waktu lebih lama. Yakni dua jam. Karena itu, para pembalap benar-benar harus dituntut konsentrasi sepanjang balapan. Kesalahan sekecil apapun bisa menjadi kerugian besar.
“Balapan di Singapura adalah balapan yang sangat panjang. Sirkuit tak ubahnya seperti pembunuh. Jadi tidak ada ruang untuk melakukan kesalahan,” terang Vettel seperti dilansir laman Crash, Senin (16/9).
BACA JUGA: Marquez: Terlalu Beresiko Salip Lorenzo
Selain itu, perbedaan waktu yang cukup banyak antara Singapura dan Eropa juga menjadi masalah sendiri. Para pembalap yang biasanya beraktivitas berdasarkan jam Eropa harus menyesuaikan diri dengan waktu Asia.
“Saya bangun ketika mendekati waktu makan siang. Setelah itu saya sarapan. Itu memang cukup aneh karena harus makan siang saat sore hari. Selain itu, kami harus tidur lebih pagi,” tegas pembalap berusia 25 tahun itu. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Lorenzo Mengejar Konsistensi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rossi Sempat Harapkan Pedrosa Alami Masalah
Redaktur : Tim Redaksi