jpnn.com, JAKARTA - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengaku sudah menonton video kampanyenya yang menjadi pembicaraan di dunia maya. Calon wakil gubernur pendamping Basuki T Purnama itu mengatakan, tidak ada masalah terkait video tersebut.
"Iya aku udah nonton. Kalau itu tanyakan saja pada yang bikin. Saya sudah nonton dan itu benar dan terjadi kok," kata Djarot di kawasan Kemanggisan Pulo, Palmerah, Jakarta, Senin (10/4).
BACA JUGA: Kata Siapa Video Kampanye Ahok-Djarot Provokatif
Untuk diketahui, pada awal video terlihat para pemuda menggedor-menggedor mobil berisi ibu dan anak. Para pemuda itu tampak membawa kayu dengan wajah penuh ekspresi kemarahan. Sedangkan ibu dan anak di dalam mobil terlihat ketakutan.
Selanjutnya, di dalam video itu digambarkan aksi demonstrasi. Massa aksi tersebut terlihat membawa spanduk bertuliskan Ganyang Cina.
BACA JUGA: Tingkat Kepuasan Warga ke Ahok-Djarot Tinggi, Tapi...
Selain itu digambarkan seorang petugas polisi perempuan tengah berusaha menjinakkan bom. Ada juga sosok atlet bulutangkis yang digambarkan berasal dari etnis Tionghoa. Kemudian, ada orang-orang yang mengenakan pakaian daerah.
Menurut Djarot, video itu menggambarkan sejarah perjalanan Jakarta. "Kita ingat tahun 97, 98 itu," ucap Djarot.
BACA JUGA: Prabowo Undang Denny JA agar Anies Kalahkan Ahok
Djarot menegaskan, video itu dibuat dengan tujuan mengingatkan warga agar peristiwa tersebut tidak sampai terjadi lagi. Selain itu, dia ingin warga sadar bahwa Jakarta dan Indonesia adalah sarat dengan kebinekaan.
"Maka mari kita rawat bineka itu dengan baik," ujar Djarot.(gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kali Ini Ahok Balas Sindiran Sandiaga Uno
Redaktur : Tim Redaksi