jpnn.com, MISANO - Tim Movistar Yamaha akan mengambil jatah uji coba privat di Sirkuit Misano, San Marino, Minggu (20/8). Hasil tak maksimal di tiga balapan terakhir membuat pabrikan berlogo garpu tala itu pengin mencari solusi masalah daya tahan ban belakang sebelum MotoGP Inggris di Silverstone 27 Agustus nanti.
Satu dari dua rider Movistar Yamaha Maverick Vinales menganggap mengganti chassis bukan jalan keluar terbaik. Vinales dan rekan satu timnya, Valentino Rossi menggunakan chassis baru sejak MotoGP Belanda, di Assen 25 Juni lalu. Pada penampilan pertama chassis tersebut, Rossi sukses merebut kemenangan pertamanya musim ini setelah berduel sengit dengan rider Pramac Ducati Danilo Patrucci.
BACA JUGA: Ducati Pamer Kekuatan, Honda Berdoa Saja, Rossi? Mengkhawatirkan...
Setelah itu, tiga seri berikutnya, hanya sekali podium diraih Movistar Yamaha melalui Vinales di Brno, Republik Ceko. Itu pun didapat saat balapan berlangsung dalam kondisi flag-to-flag.
Meski tampil kurang maksimal dengan chassis baru, Vinales mengingatkan Yamaha agar tidak membuang waktu membangun rangka motor anyar lagi. ''Mungkin kami harus fokus pada motornya dan membuatnya bisa bekerja dengan baik pada beberapa sisi yang lemah,'' terang Vinales dilansir Motorsport.
BACA JUGA: Marquez, Pedrosa dan Vinales Menunjuk ke Langit, Ini Untukmu, Angel Nieto
Saat ini, Vinales tertinggal 24 poin dari pimpinan klasemen pembalap, Marc Marquez. Vinales berpendapat, tim mesti fokus menjajal beberapa perubahan set up motor dan juga elektronik. Karena jika mengganti chassis baru, fokus kerja bakal terlalu luas.
Namun, ketika ditanya soal perlunya kembali ke chassis lama 2016 seperti dipakai dua pembalap satalit Tech3-Yamaha, Vinales menjawabnya dengan diplomatis. ''Aku tidak tahu. Tim lebih tahu perihal potensi chassis 2016 dan chassis yang kami pakai saat ini. Aku hanya berusaha mengendarainya dengan baik,'' jelasnya.
BACA JUGA: Dramatis! Marquez Geser Pedrosa di Akhir FP3 MotoGP Ceko, Rossi Ketiga
Vinales mengaku sampai harus mengubah gaya membalapnya untuk meminimalkan kelemahan M1 saat ini. ''Pada awalnya aku mengerem sangat dalam dan membuka gas dengan sangat agresif. Tapi sekarang aku harus lebih halus di semua area untuk mendapatkan waktu lap bagus,'' paparnya. (cak)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Maverick Vinales akan Ubah Strategi di Paruh Kedua MotoGP 2017
Redaktur : Tim Redaksi