jpnn.com, SURABAYA - Kanit Reskrim Polsek Bubutan, AKP Oloan Manullang membeberkan fakta di balik video yang menampilkan seorang kakek ditangkap polisi di Dupak Magersari Gang II Surabayasura, Jatim.
Video tersebut viral di WhatsApp dan media sosial Facebook pada Senin (27/12) kemarin.
BACA JUGA: Viral! 6 Bocah Laki-Laki dan 1 Perempuan Bikin Konten Asusila, Pemerintah Geram
Video berdurasi 23 detik itu berisi narasi jika kakek tua yang ditangkap merupakan penculik anak-anak.
Dalam rekaman video itu, salah satu anggota polisi tampak dari arah berlawanan menendang bagian perut kakek tersebut.
BACA JUGA: Indekos Mewah di Malang Mendadak Riuh, Waduh!
Kemudian beberapa warga yang melihat aksi itu sempat menegur petugas tersebut.
Lantas seperti apa faktanya?
BACA JUGA: 4 Pria Petentengan dengan Senjata Tajam, Ketemu Rombongan Langsung Ciut, Rasain!
Kanit Reskrim Polsek Bubutan, AKP Oloan Manullang mengatakan kakek tersebut tidaklah ditangkap, tetapi diamankan saja.
Terkait narasi yang ada di dalam video viral tersebut, lanjut AKP Oloan, hal itu keliru.
“Bukan (penculik anak-anak,red). Orang stres itu. Dia warga indekos di situ yang baru keluar dari liponsos,” papar Oloan saat dikonfirmasi JPNN Jatim.
Oloan menjelaskan setelah mengamankan kakek tersebut, pihaknya melakukan pemeriksaan.
Polisi menduga kalau orang yang diamankan kembali mengalami gangguan kejiwaan.
“Di RSJ Menur ditolak, lalu warga, ya, terganggu. Jadi, kami kirim ke liponsos lagi untuk mendapatkan tempat yang aman,” jelas Oloan. (JPNN Jatim)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wawali Tangerang Sebut Banyak Warga Menangis Saat Meneleponnya, Ini Sudah Kronis!
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha