Viral, Video Oknum Polisi di Lombok Tengah Hakimi Warga

Rabu, 31 Agustus 2022 – 23:37 WIB
Hasil tangkapan layar dalam Video yang viral di media sosial. Foto: Fecebook @Merokey Merokey

jpnn.com, LOMBOK TENGAH - Beredar sebuah video viral di media sosial (Medsos) okum Polisi di Kabupaten Lombok Tengah melakukan kekerasan fisik terhadap salah seorang warga.

Dalam video tersebut, tampak seorang oknum Polisi Bhabinkamtibmas di Desa Sukarara, Kecamatan Jonggat sedang mengintrogasi salah satu warga.

BACA JUGA: Jokowi Sampai Perintahkan Panglima TNI, Bantu Polisi Mengusut Tuntas Supaya Terang

Saat introgasi tersebut, terlihat oknum Polisi itu menampar berkali-kali sambil menyuruh warga itu mengaku.

"Ngaku," kata oknum Polisi itu sambil menampar dan menonjok wajah warga itu.

BACA JUGA: Istri Polisi Digerebek Tengah Asyik Begituan di Hotel Bintang 5, Tuh Fotonya

Seperti yang terdengar dalam pembicaraan dalam video itu, pria tersebut mengaku berasal dari Desa Barejulat Kecamatan Jonggat.

Tidak jelas tindak kriminal apa yang diduga dilakukan oleh pria yang diintrogasi tersebut, namun dalam video ada yang menyebut melakukan hipnotis.

BACA JUGA: Pria yang Digerebek Bareng Istri Polisi di Hotel Bintang 5 Bukan Orang Sembarangan, Dia Ternyata

Menanggapi hal tersbut, Kapolres Lombok Tengah AKBP Irfan Nurmansyah mengatakan, pihaknya belum mengetahui secara pasti kejadian tersebut, namun pihaknya akan melakukan pemanggilan untuk dilakukan konfirmasi kepada oknum anggota tersebut.

"Kita akan melakukan konfirmasi anggota tersebut nanti kita akan tindak lanjuti kalau memang dia viral seperti yang dikatakan itu," katanya, Rabu (31/8).

Irfan menjelaskan jika memang okum anggota tersebut terbukti telah melakukan kekerasan maka pihaknya akan mengambil langkah yang sesuai dengan aturan.

"Kami akan lakukan sidang disiplin ataupun sidang etik ketika ada seperti itu, kejadiannya seperti ini tidak boleh dibiarkan," tegasnya

Belum diketahui motif oknum polisi tersebut melakukan kekerasan seperti yang terlihat dalam video yang beredar.

"Nanti kami akan konfirmasi ke oknum tersebut dulu," pungkasnya. (mcr38/jpnn) 


Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Edi Suryansyah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler